Siasat

5 0 0
                                    

Happy Reading

****

Keesokan harinya seperti biasanya Xavier dan Aleeya pergi ke sekolah, namun hanya saja tumpangan mereka berbeda menuju ke sekolahnya. Hari ini Aleeya tidak sekolah karena sakit.

Seperti biasanya Angkasa setiap pagi mengunjungi kelas Aleeya untuk memastikan bahwa Aleeya sudah berada di kelasnya.

"Eh Viona, lo tau nggak si Aleeya dimana? tumbenan belom berangkat."

"Nggak tau kak, Aleeya nggak ngabarin aku. Paling sebentar lagi dia dateng, kakak tenang aja."

"Oh yaudah makasii ya, gue pergi dulu. Nanti kalo Aleeya udah di kelas nanti gue temuin dia waktu istirahat."

"Iya, kak."

*Bahkan Aleeya yang nggak ada di sini kamu cariin kak, aku yang di sini nggak kamu anggap. Nasib cinta sendiri ya gini, apalagi cowo yg gue suka, cowo dari sahabat gue. Tapi yang suka gue duluan sialan*

Tak lama kemudian Arkha pun sampai di kelas.

"Eh Viona ngelamun bae lo."

"Apasii."

"Buset sensi bat jadi cewe, santai kalikk. Santai kayak di pantai."

"Terserah lo."

"Dasar bocil, eh btw Aleeya kok belom berangkat?."

"Nggak tau, lo kan yang sahabat deketnya. Kok nanya ke gue?."

"Lah emang lo nggak sahabatnya?."

"Ya...iyalah, cuma nggak selalu gue tau mengenai Aleeya."

"Ehmm yaudahh deh."

*kok kayak ada yang aneh ya dari Viona, biasanya dia antusias banget kalo masalah Aleeya, kok gue lihat kayak nggk peduli dia sama Aleeya. Aishh perasaan gue kalik, nggak mungkin gitu. Mungkin Viona capek*

Aleeya yang tak kunjung datang pun membuat Arkha semakin kuatir dan memberi pesan kepada Aleeya lewat handphone.

"Aleeya lo berangkat
kagakk cil?
tumben²an lo
belom masuk kelas?."

5 menit kemudian Handphone Angkasa keluar notif dari Aleeya.

"Eh anu gue kagak berangkat,
soalnya gue sakit.
Kemaren gue habis dikasih
pelajaran sama kak Devano Arkha.
Sakit banget, tapi Alhamdulillah udah mendingan ini. Tapi gue udah ijin
sama wali kelas."

"Sialan lo kenapa bisa
dihajar sama abang lo itu?."

"Kak Devano marah karena
aku dianter sama kak Angkasa
pulang, padahal udah ijin sama
kak Bara, kak Bara nggak bisa
nganterin karena ada kesibukan
di kampusnya, Ar."

"Jangan bilang ini karena
Xavier tolol itu?."

"Enggak kok Ar,
ini mungkin karena
kesalahan gue sendiri."

AleeyaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang