[END] The Handsome CEO and Ordinary GIRL "different " ✔

1 🌱

***
Cahaya matahari pagi ini sangatlah cerah, terlihat dari jendela kamar seorang gadis, yang masih terlelap di atas kasur itu. Hari ini adalah hari minggu, dimana semua kegiatan yang biasa dilakukan itu diliburkan. Tapi tidak semua sih sebenarnya, kebanyakan begitu.

Terlihat sekali wajah tenang dan damainya dari gadis itu, menandakan jika ia masih terlelap dan mungkin saja masih menjelajahi alam mimpi yang sangat indah.

-----
Penasaran tidak sih namanya siapa, baiklah kita kenalan dulu saja.

Mayanica Sinta Putri atau biasa dan sering dipanggil Sinta, ia adalah sosok perempuan yang sifatnya lumayan ramah, itu bagi yang baru kenal ya, tapi jika bagi yang sudah kenal lama ramahnya pake banget dan juga cerewet. Tapi sebenarnya ia introvert loh aslinya, anak rumahan banget, ia tidak akan keluar rumah kalau tidak ada kepentingan atau tujuan yang jelas. Orang orang yang sudah kenal dia nih atau bisa disebut temannya, "Sinta itu susah banget kalo diajak keluar, butuh alasan yang jelas" . Ya, begitulah kira kira kata temannya.

Tapi, jika pada orang yang sudah buat dia nyaman atau seenggaknya sudah terbiasa ketemu, ia akan mulai membuka diri, dalam artian mulai ngajak ngobrol walaupun kadang harus dipancing juga sih sebenarnya. Jadi, mungkin itu juga alasan kenapa tidak banyak lawan jenis yang coba mendekati dia. Bisa dihitung pakai jari lelaki yang coba mendekati dia, tapi tidak sampai ke tahap pendekatan, karena sudah nyerah duluan sepertinya.

Sinta itu anak pertama dari dua bersaudara, ia adalah anak sulung atau pertama. Ia mempunyai adik seorang laki laki, yang umurnya beda 7 tahun dari umurnya yang sekarang. Namanya adalah Adithya Dwi Renada. Dan Sinta masih mempunyai orang tua lengkap ya. Ayahnya benama Bramantio Samsul Bahri, dan Ibunya bernama Lilianna Chintya.

Dilihat dari nama saja kalian pasti sudah tahu, bahwa keluarga Sinta tidak memiliki nama keluarga atau marga. Keluarganya asli Indonesia tidak ada campuran bule atau keturuanan luar, tepatnya asli kota Palembang, Sumatera Selatan. Dan ditahun ini tepatnya sudah 3 tahun, Sinta dan keluarganya tinggal di Jakarta. Karna suatu alasan keluarganya memutuskan untuk pindah dari kampung halaman ke kota Jakarta.

Cukup sekian dulu perkenalannya.
-----

Tok tok tok.
Terdengar suara ketukan pintu beberapa kali diketuk dari luar, karna belum ada jawaban pintu beberapa kali diketuk lagi. Sampai gadis pemilik kamar itu membuka matanya dan memberi sahutan, barulah ketukan pintu itu berhenti.