46 🌱

132 47 11
                                    

***

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

***

Tak terasa hari sudah beranjak sore, matahari bahkan sudah tidak tinggi lagi. Kini Sinta sedang dalam perjalanan menuju kost nya, sekarang ia berada didalam mobil. Tadi Ayahnya menyuruh ia untuk balik kost kali ini naik taxi online.

Dan sebentar lagi mobil akan berhenti di depan gerabang kost nya.

"Terima kasih Pak" ucap Sinta setelah keluar dari mobil dan sudah memberi bayaran pada supir taxi itu.

Dan setibanya di depan pintu kost, ia melihat ada beberapa kotak dengan tulisan brand terkenal, entah barang jenis apa yang ada didalam kotak itu. Yang jadi pertanyaannya itu untuk siap dan dari siapa.

CKLEK...
Tiba tiba suara pintu kamar disamping kamarnya terbuka.

"Eh, Kakak baru sampe ya ?" Tanya gadis itu.

Sinta mengangguk, "ini punya siapa ya ?" Tanya Sinta menunjuk bebarapa kotak itu.

"Oh iya, itu buat Kakak, tadi aku yang terima dari kurir gitu, katanya buat Kakak" ujar gadis itu.

"Dari siapa ?" Tanya Sinta lagi.

"Aduh aku lupa Kak, tapi kata Abangnya tadi ada namanya kok didalam kotaknya" ucap gadis itu menjelaskan.

Menghela nafas sejenak, "hem, Ok. Makasih ya" -Sinta.

"Sorry ya Kak, aku letakkan di lantai gitu, soalnya tadi aku takut gak keburu ketemu Kakak, aku mau pergi, ini aja udah siap" jelas gadis itu.

"Iya, tidak apa kok, sekali lagi terima kasih ya" jawab Sinta dengan disertai senyuman.

"Kalo gitu, aku pamit berangkat ya Kak" ucap gadis itu.

"Iya, hati hati" jawab Sinta.

Dan gadis itu hanya mengangguk, lalu mulai pergi dari sana.

Setelah kepergian gadis tadi, Sinta pun mulai mengambil 5 kotak dan 2 paper bag hadiah itu. Lalu masuk ke kamar kost nya.

Menghela nafas sejenak, ia menatap hadiah hadiah itu yang entah siapa yang memberinya, ia belum mengeceknya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Menghela nafas sejenak, ia menatap hadiah hadiah itu yang entah siapa yang memberinya, ia belum mengeceknya. "Nanti sajalah, lagian siapa sih orang yang sangat baik mengirimkan ini semua, apalagi ini barang mahal semua," ucap Sinta dengan melihat kotak kotak yang mempunyai brand terkenal itu.

[END] The Handsome CEO and Ordinary GIRL "different " ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang