CHAPTER 10-2

1.2K 134 14
                                    

Hallo Readers dan Silent Readers 🤗🤗
Semoga masih betah yaa...

Aku berusaha membuat bahasa sesederhana mungkin, agar kalian semua bisa menikmatinya... Mohon maaf jika ada kesalahan pengetikan.

Jangan lupa tinggalkan jejak

-------

Di sisi Freen, dia di kelilingi oleh perwira dan dibawa kembali ke markas tempat ayahnya sedang menunggunya. Saat dia tiba di kamar, borgol itu masih terpasang di tangannya. Namun salah seorang perwira mendatangi nya dan membukanya karena Daniel Chankimha tidak ingin memperlakukan putrinya seperti seorang tawanan. Namun, para perwira tidak bisa meninggalkan wanita itu sendirian setelah dia pernah melarikan diri dari sini sekali.

"Putriku yang manis.... Aku senang kamu baik-baik saja."

"Ayah...."

"Ayah yakin.... Para pencuri itu memperlakukan kamu dengan buruk kan?

"......."

"Tidak apa-apa sekarang.... Kamu sudah aman di sisiku."

"...... Ya"

Freen mengencangkan cengkraman nya dan mengikuti arus. Dia tidak ingin berdebat atau melawannya, dia hanya menunduk ke lantai untuk menghindari kontak mata dengan nya. Komandan yang memimpin tim untuk mengambil Freen kembali itu tahu bahwa Freen dekat dengan pencuri itu, dengan Becky. Dan ayahnya mulai mengintrogasi Freen untuk mengetahui para pencuri yang menculiknya itu.

"Apa yang mereka inginkan darimu?"

"Aah....."

"Cukup aneh bagi seseorang menyusup ke markas dan menculik seseorang yang tidak mereka kenal. Kamu kenal mereka bukan?"

"......!"

Ayahnya menatap Freen, bagaimanapun juga dia adalah seorang kepala dari Departemen Investigasi Kriminal. Dia sudah terbiasa mengintrogasi penjahat dan menyelidiki mereka untuk menyelidiki kebenaran di balik kebohongan mereka. Dan dia melakukan hal yang sama pada Freen saat ini. Jelas Daniel menyadari bahwa Freen bersedia pergi dengan penjahat itu seolah-olah mereka saling mengenal.

"Apakah kamu akan mengatakan yang sebenarnya atau kamu mau aku menyeret mereka semua ke sini?"

"T-Tunggu....! Kumohon...."

Saat ini Freen menyadari betapa takutnya dirinya pada ayahnya. Dia sama sekali tidak menunjukkan belas kasian pada dirinya dan membuat putrinya mengakui semua yang dia tahu.

Ayahnya tidak akan berhenti sebelum mendapatkan apa yang dia inginkan. Dan itu akan menjadi sangat sulit bagi Freen untuk membuat ayahnya percaya bahwa saat ini Freen telah memihak nya... Dan itu sesuai dengan kesepakatan yang Freen buat dengan Saint.

"Ayah akan bertanya sekali lagi padamu... Apa yang mereka inginkan dari dirimu?"

"...... Proyek SuperSoldier. Mereka tahu bahwa ayah berada di belakang proyek ini semua."

Freen mulai mengarang cerita tentang bagaimana dia di tahan dan di interogasi terkait proyek tersebut, tetapi Freen tidak menceritakan apapun pada kelompok pencuri itu. Dia terus bercerita tentang situasinya sampai akhirnya para perwira elit itu datang dan menyelamatkannya dari situasi itu. Namun informasi itu sama sekali belum memuaskan Daniel Chankimha. Ada beberapa titik yang membuatnya bertanya-tanya tentang kebenarannya.

"Kamu tahu mereka itu penjahat?"

"..... Tidak"

"Tapi kamu mengenal mereka."

Love CaptureTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang