Permintaan Maaf

4 3 0
                                    

Keesokan harinya hari Rabu pihak sekolah dengan niat baiknya segera berkunjung ke rumah Jihan untuk meminta maaf.

"permisi apa benar ini rumahnya keluarga pak Emir? " Tanya seorang wanita pada pak Sarif di depan

"Iya benar, maaf ibu dan bapak ini siapa ya dan ada keperluan apa dengan pak Emir, " sahut pak Sarif yang ditanyai

"Begini saya dan rekan saya ini guru dari sekolahan nya Jihan, kami ada keperluan dengan pak Emir, " ujar Bu Ani

"Baik kalau gitu silahkan masuk saya anter pak Bu, " pak Sarif mengizinkan pak Arya dan Bu Ani masuk ke dalam mengantar mereka menemui Emir.

"Permisi pak maaf ini ada tamu katanya mereka gurunya nak Han di sekolah mau ada perlu sama bapak dan ibu, "

"Oh iya makasih pak Sarif, bapak bisa kembali lagi ke pos,"

"Baik mari pak Bu,"

"Iya,"

Basa basi beberapa saat lalu pak Arya dan Bu Ani pun menjelaskan maksud dan tujuan mereka datang. Sampai pada akhirnya Emir pun memutuskan untuk memaafkan kesalahpahaman yang terjadi, karena bagaimanapun pihak sekolah juga tidak sepenuhnya bersalah.

Lalu pak Arya meminta izin pada Emir untuk bertemu dengan Jihan karena mereka juga ingin meminta maaf secara langsung pada Jihan. Emir dan Tasya lantas mengajak keduanya menuju kamar Jihan. -Bukan bermaksud tidak sopan dengan meminta mereka yang mendatangi Jihan ke kamarnya tapi memang saat itu keadaan Jihan sedang tidak memungkinkan jika harus keluar kamar, sebab Jihan masih butuh istirahat dulu di kamarnya.

Begitu sampai di depan kamar Jihan, Emir mengetuk pintu kamar terlebih dulu lalu perlahan membukanya. Terlihat Jihan sedang duduk di ranjang tempat tidurnya menghadap ke arah pintu balkon, Jihan masih belum menyadari ada yang datang ke kamarnya karena sepertinya Jihan sedang melamun.

"Han kamu lagi apa nak, ini ada pak Arya sama Bu Ani mau ketemu sama kamu, " panggil Emir

"Han..." Tasya mendekati Jihan lalu menepuk pundak Jihan pelan

"Kalian sejak kapan ada di kamar Han, dan-- " ucap Jihan agak kaget melihat Tasya di sampingnya lalu melihat ada Bu Ani serta pak Arya

"Iya Han, pak Arya sama Bu Ani kesini mau minta maaf atas kesalahpahaman yang terjadi kemarin dan mereka sengaja datang kesini karena ingin langsung minta maaf sama kamu Han, " jelas Emir

"Han ibu dan pak Arya mewakili pihak sekolah ingin meminta maaf atas terjadinya kesalahpahaman kemarin yang merugikan kamu, ibu dan bapak harap kamu bisa memaafkan kami dan insyaallah semuanya sudah selesai kamu juga tidak akan disalahkan lagi atas masalah kemarin, " tutur Bu Ani menjelaskan

"..."

"Han kamu dengar kan apa kata ibu dan bapak guru, jadi gimana kamu bersedia memaafkan mereka semua, " tanya Emir

"Kalau mungkin Jihan belum bisa gak apa-apa kok pak Emir Bu Tasya tidak perlu dipaksa yang terpenting kita sudah ada niatan baik minta maaf. Mungkin nanti saja lagi, "

"Enggak Han udah maafiin kok, Han juga ngerti saat itu memang Han ada di waktu yang salah pas kejadian jadi wajar kalian nuduh Han, " ucap Jihan

"Terima kasih Han atas kebaikan kamu yang sudah mau memaafkan kami sekali lagi terima kasih. Han udah bisa sekolah lagi kok dan ibu dan bapak jamin semua tidak akan menyalahkan kamu lagi karena mereka juga sudah tau siapa yang salah sebenarnya, "

"..."

"Maaf pak Bu kita lanjut mengobrol nya di ruang tengah saja, ya sepertinya Han masih perlu istirahat gak apa-apa kan kita ngobrol di ruang tengah lagi? " Potong Emir karena sadar kalau Jihan sedang tidak ingin membahas tentang sekolah saat ini jadi Emir berusaha mengalihkan pembicaraan nya.

Kebahagiaan JihanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang