JaemRen Short Fanfict

22. Magic [3]

Na Jaemin.
x
Huang Renjun.
..
JaemRen ft. All Dream Member
[Fantasy].

Inspired by.
The Last Witch Hunter.
..
Remake another of my book.
[Epta Ippotes].

..

"Tidak, aku tidak mau. Aku tidak akan izinkan kakak ikut, ayo kita pulang kak."
Seru chenle, sambil berdiri dari duduknya. Kemudian dia mengulurkan tangannya pada renjun, mengajak sang kakak pulang.

Ya, kini ketujuh orang pemilik kristal tengah duduk diruang tamu, bersama dengan kakek mark haechan. Semula kondisi mereka biasa saja, tidak ada yang menyela tujuan dan kewajiban yang akan mereka jalani. Tetapi, setelah fakta yang terungkap perihal renjun, chenle langsung menolak segalanya. Dia, tidak akan mengizinkan sang kakak untuk ikut serta bersama yang lain.

"Lele, kita bicarakan diluar ya?."
Ucap renjun, berusaha menenangkan sang adik.

"Tidak ada yang perlu dibicarakan lagi kak, keputusanku sudah bulat, aku dan kakak tidak akan ikut serta. Ayo kita pulang kak, mama dan papa juga pasti tidak akan mengizinkan kakak, jika mereka tau kita disini."
Sargah chenle, yang tetap berada pada pendiriannya. Bahkan semua yang ada disana, tidak bisa memberi bantahan pada keputusan chenle.

"Lele, dengar kakak du~."

"Tidak, aku tidak mau dengar apapun ucapan kakak. Yang aku mau sekarang, kakak dan aku pulang kerumah, aku akan bereskan seluruh barang bawaan kita dikamar."
Potong chenle, kemudian dia melangkahkan kaki menuju kamar mereka. Meninggalkan ketujuh orang lainnya, yang masih dalam keterdiaman.

Ya, mereka semua kini tau, mengapa renjun bisa memiliki white kyanite. Dan mereka juga paham perihal perasaan chenle, adik mana yang mau kehilangan sang kakak?, maka dari itu tidak ada satupun dari mereka yang memberikan bantahan atas keputusan chenle. Diantara mereka semua, memang renjun lah yang memiliki resiko paling besar. Karna bagaimanapun juga, hidup renjun bergantung pada kristal itu.

"Aku susul chenle dulu."
Ucap renjun, kemudian dia bergegas menyusul sang adik kekamar mereka.

Disaat yang bersamaan dengan menjauhnya renjun dari ruang tamu, jaemin dan jeno menatap kepergian sosok cantik itu. Terlebih lagi pada jaemin, entah mengapa dia sepenuhnya setuju dengan keputusan chenle. Jaemin yang memang lebih dulu mengetahui fakta white kyanite milik renjun, tidak ingin sosok cantik itu terluka, apalagi sampai harus bertaruh nyawa.

Ya, whiye kyanite memang sebuah perisai kuat, dan dapat memberikan penyembuhan pada siapa yang dia kehendaki. Tetapi kemampuan menyerangnya, tidak sehebat keenam kristal lain. Maka dari itu, dibanding keenam orang lainnya, renjun memiliki resiko yang paling besar. Karna kemampuan white kyanite, memang dipersiapkan untuk defensive saja. Dengan kata lain, renjun tidak bisa memberikan perlawanan penuh, tanpa bentuan dari salah satu kristal lainnya.