The Player
.
.
.Seseorang dihadapannya adalah seseorang yang tidak bisa dia kendalikan. Terlalu berbahaya.
"Smart," ucap pihak lain ketika melihat satu persatu helai yang menutupi tubuh indah ditanggalkan hinggap telanjang sepenuhnya.
"Aroma mu memabukkan, membuatku gila," bisik pria itu sambil menggesek tubuh mereka.
Xiao Zhan berusaha untuk tidak mengeluarkan suara laknat apapun namun, rangsangan yang diberikan membuatnya tidak mampu,"Ahh."
"Desahanmu memancing libido ku, sayang." Ucap pihak lain sembari bermain pada leher tersebut memberikan beberapa kelopak keuangan disana. Xiao Zhan mendongak memberi akses untuk melakukan lebih lagi.
"Ngh," Xiao Zhan mengerang lagi saat lubang berkerut nya di usap.
"Mengerang lah yang keras sayang, aku suka." ucap nya sambil menggerakkan tangan nya pada milik pria itu lebih intens. Dilihatnya Xiao zhan yang mulai terpancing dan mendesah lebih kuat saat menemui pelepasan pertamanya.
"Mhh, mnh," nafasnya mulai cepat, menikmati sisa-sisa klimaks nya. Pihak lain menunggu hingga lelaki manis itu kembali kepada kesadaran nya.
Pria itu tersenyum menggendong lelaki manis itu merebahkan tubuhnya di atas ranjang king size nya."Aku bisa memberikan yang lebih dari ini tapi, jawab dulu pertanyaan ku.."
Xiao Zhan mengguk dengan mata berkabut nafsu.
"Bagaimana keadaan kaili dan Lian?" Tanya pria itu.
Xiao Zhan tersenyum menanggapi pertanyaan pihak lain," mereka baik-baik saja. Dan aku sampai harus merepotkan nenek." Pria dibawah nya mengusap wajah Xiao Zhan.
"Maaf tidak ada sesuai perjanjian kita."
Xiao Zhan menggeleng,"tidak apa___ bajingan!" Umpat nya karena tidak menyadari benda besar itu sudah tertanam sepenuhnya dalam tubuhnya.
"Sakit?" Tanyanya memastikan takut gerakannya menyakitinya.
"Tidak." Mendengar jawaban tersebut, membuat pria itu tidak lagi menahan diri.
"Lebih keras dan cepat."Ucap Xiao Zhan mengigit leher sang monster. Tubuh Zhan melengkung merasakan gerakan yang semakin cepat, bersamaan dengan sentuhan lain pada tubuhnya membuat dirinya mengerang semakin keras.
"Ahh, ahh, fuck!" Xiao zhan mendesah tanpa peduli tubuhnya diperlakukan kasar. Rambutnya ditarik, pipi bokongnya memerah dengan bekas tangan memenuhi tempat tersebut.
Pria itu semakin mempercepat gerakannya menumbuk titik manis nya berulang kali membuat Xiao Zhan
Berada pada batasnya untuk bertahan. Pria itu terlalu hebat dalam mengacaukan dirinya."Bersama," ucap pihak lain bergerak semakin cepat ketika merasakan rektum pria itu menyempit meremas miliknya.
"Wang Yibo, bajingan." Tubuhnya bergetar merasakan cairan hangat Sang suami mengalir mengisi rahim nya. Beberapa detik berlalu setelah kesadaran kembali, lelaki manis itu merasakan Wang yibo mencabut kejantanan nya dan berbaring disampingnya dengan nafasnya yang mulai teratur.
Wang yibo membawa Zhan hingga berbaring di atas nya, menatap kedalam mata yang membengkak karena menangis akan kenikmatan." Ternyata White Fox yang dicari selama ini adalah 'istri'ku sendiri."
Menanggapi ucapan pemuda itu, Xiao Zhan menggigit jakung nya dan membalas,"Dan aku mengejar seorang monster yang paling Susah aku tangkap yang ternyata adalah suami ku sendiri "
"Kau tidak sepolos itu ternyata,"ucap pemuda itu sambil menjilat bibir sang 'istri' yang membengkak karena terlalu banyak digunakan.
"Dan suami ku tidak sebodoh itu," Xiao Zhan menarik nipple Yibo menyebabkan pria Wang itu melenguh.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Player
FanfictionChapter 22 ada di Side Story. Untuk mendapatkan Side Story harus membeli PDF The player *** Wang yibo memiliki seorang kakak yang harus melakukan percobaan bunuh diri karena suaminya Sehun berselingkuh dengan seorang pelacur pria. Wang yibo melakuk...