09.[JEONGHARU]🔞

1.6K 48 1
                                    

HELLO 🙌🙌

____

Sudah tiga bulan lamanya haruto tinggal di kota Seoul.dan selama itu ia menjadi kekasih jeongwoo.walau mereka setiap hari bertengkar dan hampir putus,namun jeongwoo segera mencegah.ia tak bisa jika putus dengan haruto.haruto sudah beberapa kali dikecewakan oleh jeongwoo,namun ia memaafkan pemuda itu.tak jarang juga jeongwoo membentak haruto hanya karena masalah sepele.itu membuat haruto merasa kalau dia dan jeongwoo sudah tidak pantas untuk bersama lagi.

Seperti sekarang, kemarin jeongwoo membentak haruto hanya karena pemuda itu meminta es krim.namun, jeongwoo memarahinya karena ia sedang ada kerjaan.haruto sudah jengah,ia mulai tak menghubungi jeongwoo beberapa hari ini.

Sekarang, jeongwoo sedang uring-uringan dikantornya karena tak ada kabar dari haruto.ia sudah datang ke apartemen haruto,namun pemuda itu tidak ada disana.jeongwoo juga sudah menanyai teman-teman haruto,tapi jawaban mereka juga sama.tidak tahu.jeongwoo menghubungi orang tua Haruto dan mereka juga menjawabnya,tidak tahu.bahkan, haruto meminta izin kepada pak taeyong untuk tidak masuk kuliah sementara.

"Ck! Haru kamu kemana!!?"jeongwoo mengacak rambutnya frustasi.

"Haruto kau dimana?"lirihnya.

Drrtt!
Drrtt!
Drrtt!

"Halo? Bagaimana? Apa kalian sudah menemukannya?"tanya Jeongwoo, bertubi-tubi kepada orang suruhannya untuk mencari haruto.

"Maaf,pak! Tapi,kami belum menemui orang yang anda cari.maaf sekali,"balas orang itu dari seberang.

Jeongwoo langsung mematikan teleponnya karena merasa orang suruhannya itu sangat tidak berguna.jeongwoo kembali menelpon haruto,namun tetap tidak diangkat.

"HARUTO!! HIKS!"jeongwoo berteriak, terisak memanggil nama haruto.air matanya sudah jatuh satu persatu.

Drrtt!

Jeongwoo mengangkat telepon dari Jeno.

"Halo,Jen? Ada apa?"tanya Jeongwoo, dengan suara serak.

"Bagaimana? Kau sudah menemukan haruto?"Jeno berbalik bertanya.

"Belum."

"Kalau tidak ada pertanyaan,akan aku matikan,"lanjut jeongwoo, mengancam.

"Tunggu.."

Tin!

Jeongwoo langsung mematikan telepon dari Jeno.ia menghembuskan nafas kasar dan menarik rambutnya, frustasi.
Jeongwoo berencana untuk pulang ke apartemennya hari ini.jeongwoo mengambil ponselnya dan keluar dari kantor.

Jeongwoo mengambil mobilnya dan memacu mobilnya membelah jalanan kota Seoul sore ini.jeongwoo menambah kecepatan mobilnya dan cepat sampai di apartemennya.

Selama perjalanan dua puluh lima menit, jeongwoo memarkirkan mobilnya dan masuk kedalam apartemen.jeongwoo membuka pintu apartemennya dan masuk kedalam kamar.ia menghempaskan tubuhnya,lalu meraung-raung dan terisak.

"Haru.."rengek jeongwoo.

"Kangen.."lanjutnya.

Tok!
Tok!
Tok!

DANGEROUS | JEONGHARU [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang