6| Bekal & Dinner

1.6K 101 5
                                    

SEBELUM BACA VOTE DULU YA GESS

Hari ini Zee sudah kembali masuk kerja. Hari ini juga ia sangat bahagia karena NuNew membawakan bekal untuk Zee dan bekal itu di buat NuNew sendiri. Jangan lupa kalau NuNew pintar masak. Kalau seperti ini Zee ingin di bawakan bekal setiap hari. Karena rasanya yang enak juga penampilan nya yang sangat menarik.

Tiba-tiba saja pintu ruangan Zee terbuka menampilkan sosok lelaki gagah yang memakai pakaian tidak jauh beda dengan Zee sebut saja namanya Max. Max Kornthas adalah teman dekat Zee sedari ia masih menjadi mahasiswa. Sampai saat ini mereka masih menjalin hubungan dengan baik. Katanya Max punya kekasih, tetapi Zee tidak pernah tau siapa kekasihnya itu. Max hanya bilang, nanti juga tau, selalu seperti itu jawabannya.

"Senang banget keliatannya." ujar Max.

"Jelas, gue di bawain bekal sama calon suami," jawab Zee.

Kalian jangan heran, Zee kalau bicara dengan Max tidak terlalu formal. Tetapi kalau sama orang baru kata-kata formalnya itu keluar, bahkan sama NuNew sendiri bahasa yang di pakai sama Zee itu baku sekali. Nanti kalau sudah terbiasa juga Zee tidak akan memanggil dirinya dengan kata 'saya' lagi.

"Payah ah bawanya cuma satu," ucap Max bercanda.

"Katanya sih yang namanya Max punya pacar ya? Masa minta bawain bekalnya sama suami orang," ujar Zee.

"Belum jadi suami ingat, udah main suami-suami aja."

Zee kembali terdiam. Bukan, bukan terdiam karena ucapan Max barusan ia tau itu hanya bercandaan saja. Tetapi tiba-tiba saja ponselnya berbunyi dan menampilkan pesan yang membuatnya diam. Zee buru-buru menghapus pesannya dan meletakan kembali ponselnya.

"Siapa? Flora?" tanya Max.

"Bukan siapa-siapa. Lo mau ngapain ke ruangan gue? Ada perlu?" Zee berbalik tanya.

"Ada, nanti malam datang ke rumah gue. Kita dinner bareng sekalian ajak NuNew," jawab Max.

"Oke nanti gue bilang NuNew dulu takut dia sibuk sama kampusnya."

Max mengangguk tanda ia mengerti. Lalu ia kembali berbicara untuk pamit keluar karena ada kerjaan yang belum ia selesaikan.

Sedangkan Zee mengirimkan pesan kepada NuNew tanpa mengingat pesan yang tadi ia hapus tanpa membalasnya.

•••••

"Nu, nanti malam kamu sibuk kah?" tanya Nat.

"Nggak, kenapa?"

"Aku mau ajak kamu dinner dirumah pacar ku, kamu mau tidak? Sekalian ajak calon suamimu itu Nu."

"Nanti gue tanya dulu deh ya takutnya dia lembur kerjanya."

Saat ini NuNew sedang bersama Nat di kantin kampus. Mereka hanya berdua karena Tutor dan Yim sedang sibuk pacaran. Ya, mereka berdua sudah menjadi sepasang kekasih. Tidak bisa di tebak memang. Padahal Yim itu paling tidak mau pacaran karena ia takut dengan Tuhannya. Tetapi saat ini ia malah berpacaran dengan Tutor.

NuNew membuka room chat Zee. Terakhir mereka bertukar pesan tadi pagi yang menanyakan apakah Zee sudah sampai kantor atau belum.

NuNew mulai mengetikan pesan untuk di kirim kepada Zee.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
NO CONTROLTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang