(on going)
Zee Pruk Panich lelaki gagah, tampan dan juga cerdas, tetapi harus menerima nasibnya yang harus di jodohkan dengan lelaki pilihan orang tuanya. Awalnya ia menolak karena ia tidak tertarik dengan anak lelaki yang belum pernah ia temukan i...
Sudah berada di kantor lagi. Tiba-tiba saja Fani, orang tua Zee mengirimkan dirinya pesan. Menanyakan dirinya masih berhubungan dengan Flora atau tidak. Kalian masih ingat kan Flora? Teman lama Zee.
Fani mengabari anaknya karena Flora mengirimkan dirinya pesan. Menanyakan kabar Zee dan tinggal di mana Zee sekarang. Katanya ia sudah mengirim Zee pesan tetapi tidak satu pun di balas. Makanya Fani ingin memastikan kalau Zee sudah tidak punya hubungan lagi, bisa-bisa NuNew salah sangka.
Karena ia tidak ingin masalahnya jadi panjang, lebih baik ia membalas pesan Flora yang berada di Instagram saja. Karena nomor Flora sudah ia blokir dan ia hapus. Ia tidak mau NuNew cemburu atau mikir yang aneh-aneh.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Karena Zee tidak ingin hal buruk terjadi pada NuNew. Jadi lebih baik ia bertemu saja, membawa NuNew juga jadi sekalian NuNew tau semuanya. Di rumah orang tuanya, jadi Flora tidak akan bisa berbuat yang buruk kan.
Pusing sekali dirinya, kenapa harus seperti ini. Padahal Zee sudah melupakan perempuan itu. Kenapa datang lagi, semesta memang se bercanda itu. Benar kata pepatah, senangnya jangan berlebihan siapa tau sebentar doang.
••••••
Benar pulang kerja Zee langsung mengajak NuNew untuk pergi ke rumah keluarga Zee. NuNew nurut-nurut saja. Siapa tau Mama nya itu ingin mengajak makan malam bersama. Kebetulan NuNew lagi malas masak. Bibi Fah sudah balik bekerja lagi. Jadi NuNew hanya membantu masak saja. Dan malam ini ia sedang tidak ingin makan di rumahnya.
"Mas, kenapa kamu kaya panik gitu?"
"Flora! Aku ajak kamu ke rumah Mama buat ketemu Flora."
"Dia balik ke Thailand Mas?"
"Kamu ngga bakal tinggalin aku kan Mas?"
"Ngga sayang, buat apa aku ninggalin kamu. Jelas-jelas aku mau jadi Ayah, masa aku ninggalin kamu."
