Semakin hari arianna dan Elvan terlihat semakin dekat.
Selain sering berangkat dan pulang kerja bersama,mereka berdua juga sering makan siang bersama di belakang ketika jam istirahat.Bahkan hampir seminggu sekali setiap libur kerja Elvan berkunjung ke villa walaupun hanya sekedar menemani Azka bermain dan makan malam bersama.
Seperti halnya sore ini,Elvan sengaja membawa sekotak penuh ayam goreng kesukaan Azka sekalian untuk makan malam mereka.
"Apa ayamnya enak?"
Tanpa menjawab pertanyaan Elvan Azka mengacungkan jempolnya ke atas,mulutnya penuh dengan ayam goreng.
Selain kunjungan mingguan kedatangan Elvan kali ini juga sebenarnya ingin memberitahu Arianna tentang undangan makan malam dari orang tuanya, terutama ibunya.tapi Elvan gak tau bagaimana menyampaikannya.
Sangat canggung baginya menyampaikan undangan itu,belum lagi status mereka yang hanyalah teman biasa.elvan gak mau arianna berpikir hal yang gak-gak terhadapnya walaupun pada dasarnya hati kecilnya memang berharap seperti itu.Semenjak hari dimana arianna menginap di rumahnya,sejak itu juga orang tua Elvan selalu bertanya tentang arianna dan sangat ingin bertemu.
Bagi Elvan mungkin gak masalah jika Arianna bertemu dengan ayah dan ibunya karena di hati Elvan sudah tumbuh benih-benih cinta untuk Arianna,tapi bagaimana dengan Arianna sendiri?apakah dia memiliki perasaan yang sama?atau hanya menganggap Elvan teman biasa? belum lagi orang tuanya berpikir bahwa Azka adalah cucu mereka yang diluar nikah.
Haahh.....apa yang harus Elvan katakan pada Arianna?Berulang kali Elvan menjelaskan bahwa hubungannya dengan arianna gak seperti apa yang mereka bayangkan tapi percuma,cara berpikir mereka yang seorang pengacara ternyata sangat dangkal.
"Pantas saja kamu selalu menolak perjodohan ayah dan ibu,ternyata sudah ada wanita lain dihatimu.kamu juga gak bilang kalau kamu sudah punya anak,bagi ayah dan ibu itu gak masalah tapi kamu harus bertanggungjawab atas perbuatanmu Van,kamu harus menikahi Arianna dan memasukan Azka dalam kartu keluarga,ayah dan ibu gak mau tau pokoknya kami harus bertemu arianna dan Azka,ibu ingin memeluk cucu ibu"
Itulah yang dikatakan ibunya kala itu.Menikah?? kenapa Elvan harus menikahi Arianna?kenapa Elvan harus bertanggungjawab atas kesalahan yang gak dia perbuat sama sekali?jangankan anak melakukan hubungan intim saja Elvan belum pernah.
Dimata Elvan boleh saja arianna sedikit spesial tapi Dimata arianna Elvan bukanlah apa-apa,apakah kedua orangtuanya bisa mengerti hal itu?
Sikap dingin arianna dan cara bicaranya terhadap Elvan sama sekali gak menunjukkan rasa suka yang lebih dari sekedar rekan kerja.
Selain terhadap Elvan,arianna juga selalu bersikap dingin dengan pria lainnya yang mencoba mendekatinya.
Contohnya hari ini.
Sikap arianna yang dingin terhadap seorang pengunjung restoran yang sengaja datang dari jauh karena ingin bertemu dengannya.
Dia datang karena penasaran setelah melihat sebuah postingan di media sosial lebih tepatnya postingan dari sebuah akun yang tak lain adalah akun para pemuda yang pernah mencuri beberapa fotonya.(Cantik gak selalu harus bermake-up)
Itulah caption yang tertulis di postingan dan di hari berikutnya akun itu memposting kembali foto Arianna dengan caption
(Desa yang memiliki keindahan yang melebihi matahari pagi).
Postingan mereka mendapat like lebih dari seribu dan komentar lebih dari lima ratus.
Beberapa komentar kebanyakan pria yang memuji kecantikan arianna ada juga yang mengklaim bahwa foto itu cuma editan dan memakai efek kamera.
Setelah di telusuri lebih dalam ternyata para pemuda yang mencuri foto arianna itu adalah seorang konten kreator dengan pengikut satu juta lebih.Para pemuda itu sengaja memulihkan foto dari file sampah yang sudah arianna hapus.
Foto arianna yang mereka posting salah satunya berpose ketika Arianna sedang merapihkan rambutnya yang panjang dan hendak mengikatnya, sementara karet rambutnya terselip diantara bibirnya.
Dalam foto itu Arianna memang terlihat sangat manis dengan beberapa helai rambut yang menutupi wajahnya"Maaf kak Arin sedang sibuk,anda bisa memesan padaku"
Tapi dengan kukuh pria itu ingin memesan langsung pada arianna dan berharap bisa bertemu sekaligus berbincang dengan wanita yang ada di foto.
Elvan dan yang lainnya sudah gak bisa beralasan lagi,keinginan mereka sangat besar hingga mengalahkan semua alasan Elvan.
"Aku angkat tangan kak,pria itu kukuh ingin dilayani kak arin.bisakah kak Arin kesana? sebentar saja"
Elvan menunjukkan raut wajah memelas.berharap hati arianna dapat mencair."Baiklah,kalian istirahatlah"
Arianna menarik nafas dalam lalu menghampiri pria yang sedari tadi gak memesan apapun,padahal sudah hampir satu jam dia duduk di sana."Selamat sore,ada yang ingin anda pesan?"
Pria itu menoleh dan langsung berdiri dengan raut wajah tertegun.
"Akhirnya aku bisa bertemu denganmu,aku akan memesan tapi dengan syarat kamu mau sedikit meluangkan waktu untuk berbincang denganku, bagaimana?""Apa yang ingin anda pesan"
Arianna memasang senyum palsu yang sangat manis."Hebat ya kak arianna,dalam beberapa hari saja kak arianna sudah menjadi idaman para pria,viral pula di media sosial"
"Apa ka sita cemburu?"
Elvan melirik sita yang berdiri disampingnya."Mana ada,melihat dia mulai bicara dengan pria lain bukankah itu bagus,aku berharap dia bisa membuka hatinya kembali,oh ya Van bukankah kalian sudah semakin dekat, menurutmu apa dia menyukai salah satu pria itu?"
"Kenapa kak sita bertanya padaku?"
"Terakhir kali aku kalah taruhan sama kamu,aku rasa kamu lebih bisa memahami kak arianna daripada kita benarkan wi?"
"Aku hanya menebak"
Ya,Elvan selama ini hanya menebak dari gerak gerik dan karakternya saja.entah sejak kapan Elvan bisa membaca gerak tubuh arianna?padahal selama ini biasa saja pada sita dan Dwi yang lebih lama dia kenal."Kalau gitu kita taruhan lagi"
"Sudahlah kak,percuma,toh ka Arin juga masih belum membuka hatinya untuk pria lain?"ketus Elvan sambil berlalu.
"Kenapa kamu sangat yakin?bukankah pria itu tampan dan terlihat kaya?"
Sita mengikuti Elvan masuk kedalam dapur.Tentu saja Elvan yakin,karena selama ini sikap Arianna terhadapnya sama persis seperti sikapnya pada pria itu,hanya saja arianna sedikit hangat pada Elvan karena Elvan rekan kerja atau mungkin karena arianna hanya menganggap Elvan seperti adiknya.padahal perasaan Elvan sangat berharap lebih.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sentuhan Tak Kasat Mata
RomanceSeorang wanita single parent yang memiliki satu anak,pindah ke rumah baru demi menghindari teror selingkuhan dari sang mantan suami. Pintu hatinya yang tertutup untuk pria lain malah membuat seseorang yang tidak dapat terlihat terobsesi padanya. Ban...