triasih eightteen(18)

1 1 0
                                    

Assalamualaikum ya ges ya
.
.
Jumpa lagi dengan mom nanas🍍hehe
.
Gimana puasanya?lancar or not?👉
.
.
.
Dimohon kerjasama nya untuk mencetin bintang yah..itung itung dapat pahala jariyah
Maybe?
.
.
.
Seperti biasa
.
.
Happy reading ♥️
.
.

***

Sebenarnya ia sedikit ragu dengan dika,apalagi mereka baru saja saling mengenal

“tergantung dari lo,percaya atau enggak”

Viona tampak berfikir sebelum mengangguk yakin,lagi pula bukankah hal ini hanya sekedar bercerita?jadi mungkin tidak mengapa di perbincangkan bukan?

“g-gue takut sama dia”kata viona sedikit terbata,dadanya tiba tiba saja sesak mengingat perlakuan Garza terhadapanya

“hm?”

“awalnya dia ngejebak gue dan ternyata itu rencana dia sama si Cassandra,sahabat gue sendiri…”

“mereka semua ngejauhin gue gara-gara dia,dan setiap gue ketemu sama dia…”viona menggantung ucapannya merasakan air matanya Kembali luruh

“ssst,jangan dilanjutin kalo itu bikin lo nambah sakit”kata dika menarik kepala viona untuk bersandar di kepalanya

Viona menggeleng”dia seolah mau ngelecehin gue setiap kita ketemu”

Mendengar itu membuat dika mengepalkan tangannnya erat

“setelah kepergian sahabat gue..gue juga malah di tinggalin sama ortu…gue jadi mikir gitu,apa gue banyak salah sampai-sampai semua orang ninggalin gue a-atau emang dari awal gue harusnya emang  enggak sama sekali punya temen hikss…”

“sttt vi..semua orang berhak merasakan kebahagiann tapi..tergantung dari lo gimana cara menyikapinya dan menunggunya”

“setelah kepergian orang tua gue..gue bener-bener enggak tau mo ngapain hikss..perusahaan orang tua gue yang sedang naik daun dan yang mereka bangun bersama mungkin bakalan jatuh”

“enggak usah nangis,lo malah makin jelek kalo mata sembab kek gitu”ejek dika merusak suasana membuat viona Kembali menegakkan tubuhnya

“biarin!”

***
Saat ini mereka sedang di dalam kelas,untungnya tadi guru mata pelajaran sedang berhalangan hadir sehingga mereka berdua tidak perlu risau …

Seorang guru masuk ke dalam kelas karena sekarang adalah pergantian jam

“selamat pagi anak-anak,hari ini kita tidak belajar dulu tapi tolong kerjakan tugas yang saya kirimkan di grup,boleh per individu ataupun perkelompok,jika sudah selesai cepat kirim ke whatsapp saya sebagai absen untuk hari ini”

“ciri-ciri guru malas..kerjaannya cuman ngasih tugas gak bermutu”gumam deo malas melihat guru tersebut melenggang keluar

“mau bareng gak?”tawar dika melihat viona sedikit meringis melihat tugas yang dkirimkan guru tadi

“ekhem..boleh?”

“nanti kita ketemuan di kafe revana”mutlak dika

“e-eh,bisa di tempat yang lain gak sih?”sela viona membuat dika menaikkan alisnya bingung seolah bertanya

“mmm..gue orangnya lumayan risih kalau ke tempat ramai”

“taman?”usul viona

“yaudah nanti gue jemput”

TriasihTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang