Assalamualaikum ges jumva lagi kita ygy
.
.
Mom nanas🍍 kembali dengan membawa kisah absurd nya viona
.
.
Disini banyak teka-teki yang gak terpecahkan loh,klo klian sadar pasti kalian bkl greget banget
.
.
Dan yg udah sadar mom nanas kasi lope sehektar deh💓
.
.
EH!!,PENCET BINTANG DULU SAYY!!
.
.
Seperti biasa..
.
.
HAPPY READING ♥️***
Hari demi hari berlalu hingga viona di nyatakan pulih dan di perbolehkan untuk pulang
Banyak yang terjadi selama beberapa hari ini semenjak viona di rawat,salah satunya adalah terlihat dika yang semakin gencar mendekati gadis itu dan entah mengapa viona juga terlihat tidak masalah dengan kedekatan mereka malahan mungkin merespon baik segala tingkah absurd dika
Berbeda lagi dengan varo,lelaki itu mungkin sudah mulai Kembali ke varo dulu yang tidak pernah marah-marah lagi dan mungkin juga sudah mulai menerima keadaan yang sempat membuatnya kecewa
Tapi bukan karna hanya itu perubahan varo,lelaki itu sangat posesif terhadap apapun yang di lakukan viona,apalagi jika kakak perempuannya itu terlihat terus di dekati oleh dika membuatnya benar-benar terlihat semakin waspada
“vi,sini gue aja yang bawain”pinta dika mengambil alis tas pakaian viona
Kebetulan hari ini ia bisa menjalankan aksinya tanpa hambatan karna si varo sedang keluar karna ada urusan dan dengan terpaksa semuanya harus ia alihkan ke dika walaupun dengan sedikit perdebatan
“gue udah sembuh kali”tolak viona terus berjalan
“di bilangin jangan ngeyel”rebut paksa dika
“terserah!”gumam viona berjalan lebih dulu
“eh vi..lo mau jalan-jalan dulu enggak?”
“kemana?”
“terserah”
“kayak cewek lo terserah!”
“yah karna kalo gue jawab pastinya lo juga komplen kan?”bela dika
“ck,varo”decak viona mengingat adek lelakinya itu
“elah tuh anak enggak usah di dengerin,mending kita ke taman soalnya ada hadiah yang mau gue kasi ke lo”
“di sini aja ngasihnya”
“lo mau gue ngasih hadiahnya di parkiran gini yang banyak orang sakitnya serem-serem!”
“udah sini “mutlak dika menarik pergelangan tangan dika menuju mobil yang sempat ia bawa khusus untuk menjemput viona dari rumah sakit
“lo enggak belajar dik?ujian sisa beberapa bulan kedepan nih”tanya viona
Pasalnya ia baru ingat ternyata sekarang memasuki semester dua dan mungkin dua bulan kedepan mereka sudah memasuki tahap ujian
“masih lama elah”santai cowok itu
“yah setidaknya belajar biar bisa gue contekin”
Dika memutar bola matanya malas”jangan ketergantungan sama orang lain vi”
Sesampainya mereka di taman yang lumayan sepi karna mungkin sedang terik-teriknya matahari namun tidak menyurutkan niat dua orang berbeda gender itu untuk mendatangi taman dengan pohon rindang ini
“mana hadiahnya?”pinta viona tak sabar setelah mereka duduk di bawah pohon lumayan besar ini
“buset dah,bentar dulu napa”
KAMU SEDANG MEMBACA
Triasih
General Fiction15+ Hanya harapan yang tak usai di prediksi kapan datang nya ketika melihat kehampaan dunia yang diperuntukkan baginya untuk ia lalui "PENGHIANAT!!" "DASAR!! NUSUK TEMAN DARI BELAKANG!" "KEGATELANN!" *** "BUN YAH!!,JANGAN TINGGALIN VIONA HIKS" "LO S...