perjalanan dua saudari mencari pendamping hidup baru untuk papa juga sosok mama baru untuk mereka berdua, terutama adik kecilnya yang sangat merindukan sosok mama dalam keseharian nya.
apakah dua saudari bisa menemukan pengganti ibunda nya yang suda...
FYI:Anafilaksis yaitu reaksi sistem imun parah yang timbul dengan tiba-tiba selepas tubuh terpapar pemicu alergi atau alergen.Syok anafilaksis merupakan keadaan darurat yang memerlukan perawatan di rumah sakit.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
setelah di pindahkan ke ruang rawat christy masih belum sadarkan diri, mungkin efek obat yang membuat dia tidur dengan nyenyak.
”jadi kenapa adek bisa makan udang? bukannya papa udah sering bilang sama kaka untuk jaga adeknya jangan sampai hal yang tahun lalu terulang lagi,kaka tau betapa paniknya papa kalau adek kambuh, betapa takutnya papa atas kejadian yang sudah-sudah” ucap papa cio terkesan dingin tanpa memandang anaknya
posisinya mereka di luar ruangan dengan ka zee duduk menundukkan kepalanya di kursi tunggu begitupun dengan shani sedangkan papa berdiri di dekat pintu kamar rawat sambil pantau anaknya juga.
walaupun marahnya tidak meledak-ledak tapi bicaranya yang terkesan dingin sudah membuat zee merasa deg-degan menjelaskan nya ”Azizi Shafa Harland..” panggil papa penuh penekanan, karena sedari tadi zee hanya diam saja,Shani pun tidak berani menjelaskan sedikit pun
zee pun tak sanggup menahan amarahnya ” nenek itu nggak suka sama kita, nenek bilang kita itu nyusahin bunda,kita tuh anak yang cengeng,anak yang manja, gara-gara kita bunda jadi nggak bisa seperti wanita lain di luaran sana yang berkarir dengan luas, punya suami yang tidak ada beban anak, nenek tuh menyalahkan kehadiran kita,hiks.hiks..” jelas zee terjeda ulah dari air matanya yang terus mengalir
” gara-gara nenek angel makan udang, karena nenek bilang kalau adek nggak makan udangnya adek nggak sayang sama nenek, mungkin di depan papa nenek baik tapi di belakang papa nenek selalu mojokin kita, itu kenapa kemarin angel minta ke rumah oma risa aja..tapi papa gak setuju dengan itu walaupun bunda udah bujuk papa” lanjut zee dengan intonasi suara yang mulai melemah
cio syok mendengar penjelasan anak sulungnya itu,shani pun ikut menangis lalu memeluk zee yang ada di sebelahnya "jadi selama berjalannya pernikahan ini,ibu mertuanya itu bermuka dua" dalam pikiran papa cio
cio pun ikut memeluk keduanya ”papa say sorry sayang,papa udah bersikap dingin sama kaka,papa gak tau kalau kaka gak cerita..” gumam cio dalam memeluk anaknya
”kaka pikir kita bisa hadapin ini berdua aja makanya gak cerita sama papa,tapi nyatanya kejadian ini yang buat adek ada di sini untuk kedua kalinya.maaf kalau kaka bikin papa khawatir dan maaf kaka gagal jagain adek” ucap zee, setelah tangisnya reda
”gak sayang,kaka gak gagal jagain adek.bunda yang gagal jagain kalian, maafin bunda sayang..” bantah shani, melepaskan pelukannya lalu menatap sang anak
”stop saling menyalahkan satu sama lain,ini udah takdir yang harus adek lewati untuk yang kedua kalinya.dan berhenti nangisnya karena adek gak suka di tangisi” ucap papa bijak, dibalik hal yang sudah terjadi dan tidak ingin menyalahkan siapapun
”pa..pa..” panggil christy, berusaha membuka matanya perlahan
”ayo masuk..” kata papa cio, yang sudah masuk ke ruangan rawat
”pa..” ucap christy sekali lagi,ia masih terpejam
papa yang mendengar panggilan anaknya pun segera menghampiri ”iya sayang papa disini,adek bangun yuk..” balas papa cio, sudah ada di sebelah anaknya
christy pun perlahan berusaha membuka kembali matanya yang sudah tidak terlalu bengkak lagi setelah diberikan suntikan obat oleh dokter ”peluk..” pinta christy ketika sudah membuka matanya dan melihat sang papa ada di sebelah kanan nya
cio pun memeluk anaknya, menyalurkan kekuatan untuk sang anak ”maaf udah bikin papa khawatir papa jangan marahin bunda sama kaka,ini salah angel kok” ucap christy dalam pelukan sang papa
”udah stop menyalahkan diri sendiri, yang penting sekarang adek udah mau bertahan aja papa bersyukur. Tapi lain kali jangan sampai makan udang lagi ataupun makanan yang mengandung udang,jangan!” kata papa memperingati anak bungsunya itu
”adek gak perlu membuktikan apapun sama orang yang gak menghargai kita dari awal, termasuk rasa sayang adek gak perlu adek buktiin sama orang itu, adek punya papa,kaka,oma,bunda,kakek, dan masih banyak lagi.jadi jangan ambil resiko yang paling berbahaya untuk nyawa adek ya sayang..” pinta papa
”iya pa, maaf udah bikin repot bunda,kaka dan papa juga” kata christy lagi-lagi menyesali tindakan nekat nya itu
christy melepaskan peluk papa cio,ia beralih menatap kaka dan bundanya yang berdiri di sebelah kirinya ”kaka maaf udah gak dengerin kata kaka” ucap christy pada zee, yang langsung diberikan pelukan oleh zee
”kaka juga maaf hampir terlambat bawa kamu ke rumah sakit” balas zee, mereka pun saling memaafkan satu sama lain
”bunda gak mau peluk aku..” ucap christy menatap bundanya yang hanya menundukkan pandangan, Shani berusaha untuk tidak menangis di hadapan bayi koala nya itu
”mau dong,bunda mau peluk anak kuat nya bunda” balas shani lalu memeluk anak bungsunya erat dan memberikan kecupan di setiap sudut wajah nya
”permisi, mohon maaf mengganggu, mau di periksa dulu ya..” ucap dokter indah
”oh iya dok silahkan..” jawab papa cio
setelah dokter cek ulang ternyata hasilnya cukup baik dan christy sudah diperbolehkan pulang hari ini juga, dengan catatan harus menjaga asupan makanan jangan sampai ada yang berbau udang masuk ke dalam tubuh christy lagi itu bisa berakibat patal.itu pesan dokter indah
dan dokter indah pun mengizinkan resep obat epinefrin untuk di tebus dan di simpan di rumah, jaga-jaga kalau terjadi keadaan darurat seperti yang sudah di lalui hari ini.
TBC. Vote ⭐ and Comment 💬
Maaf ya pendek author nya lagi kurang enak badan, tadinya gak mau up tapi hari ini jadwalnya kan.
