One Call Away.

617 65 6
                                    

Di sarankan untuk memutar lagu 'Heart Attack' by Demi Lavato

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Di sarankan untuk memutar lagu 'Heart Attack' by Demi Lavato.






















Jaefry menatap lekuk tubuh Kathrine yang tampak indah, dan hanya di balut oleh pakaian dalam. Willo belum kunjung membalas pesan nya, Kathrine hanya bisa terbaring pasrah. Tenaga ga tak sebanding dengan laki - laki mesum yang ada di atasnya ini.

"jangan sentuh aku, jaef!"

"DIAM KATHRINE! JANGAN SAMPAI PEMBANTU KAMU MASUK KESINI!"

Kathrine langsung bungkam, apalagi ketika Jaefry mengambil sapu tangan dari celana nya, dan dia gunakan untuk menyumpal mulut Kathrine. Jelas gadis itu terus memberontak, namun dengan segera Jaefry mengikat tangan Kathrine ke atas dengan baju kaus nya sendiri, sementara kedua kaki kekar Jaefry menahan kaki mungil Kathrine.

"kamu tau? ini yang sangat aku tunggu - tunggu. Aku selalu latihan di gym, biar aku bisa lebih kuat dari kamu, di saat yang kayak begini"

Kathrine menatap Jaefry dengan kedua mata yang berkaca - kaca, dan terus memberontak "Willo... tolong baca chat kakak wil..." Kathrine terus berdoa di dalam hati, sementara Jaefry mulai bergerak, tangan kanan nya bergerak hendak membuka bra yang di kenalan oleh Kathrine, namun mati - matian gadis itu menggoyang - goyangkan tubuh nya agar Jaefry tidak bisa melancarkan aksi.

"DIAM, KATHRINE!"

Jaefry langsung mencengkram erat rahang Kathrine, membuat gadis itu menahan sakit yang luar biasa. Namun Jaefry tak perduli, dia langsung melepas bra Kathrine secara kasar, kini bagian atas Kathrine sudah naked. Jaefry tersenyum mesum, sedangkan Kathrine sudah menangis dalam diam.

"emmphhh emmpphh!"

Kathrine mencoba untuk menggerakkan kaki nya, namun bagi Jaefry itu tidak ada apa - apa nya. Hingga saat Jaefry terlalu asik memainkan payudaranya, Kathrine menendang selangkangan nya dengan kuat. Membuat Jaefry langsung terhuyung jatuh dari atas ranjang, Kathrine dengan cepat mencoba untuk bangkit. Dia melepas tangan nya, lalu dengan segera mengambil ponsel nya yang tergeletak di atas lantai kamar.

Kathrine mengirimkan bubble pesan yang lebih banyak pada Willo, berharap pemuda itu akan melihat nya. Namun Jaefry dengan cepat merampas ponsel nya, dan melempar ponsel tak berdaya itu ke dinding hingga pecah "sialan!!!" Jaefry menarik rambut Kathrine, sampai - sampai tubuh gadis itu ikut tertarik ke arah pinggir ranjang.























Disisi lain.

Willo sibuk bermain pubg di pc nya, emang dia ini ga ada capek - capek nya. Dia beralasan gak enak badan sama Tio, jadinya gak latihan deh hari ini. Saat tengah asik bermain pubg, dia lumayan terganggu dengan chat dari seseorang, bahkan sampai di telfon berkali - kali, Willo lebih mementingkan pubg nya.

Ganteng - ganteng, Second choice [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang