"let's play, and see at the end, who will lose."
__________
"tidak semua rumah punya komposisi rasa aman dan nyaman di dalam nya" __________
"jika menurut anak perempuan lain seorang ayah adalah sosok cinta pertama nya,bagiku,ayah adalah luka pert...
Setelah dengan hati hati membuka helm yang Dara pakai, Arka segera menuntun gadis itu untuk masuk ke dalam Mall.
"Ra. Maafin gue." ucap Arka saat kedua remaja itu sudah memasuki Mall.
Dara menghela nafas panjang. "Lain kali, jangan gitu. Kalo emang tujuan Ka Arka ke Mall dulu, ngomong aja. Jujur ya Kak, gue paling ngga suka di bohongin." jelas Dara yang langsung di beri anggukan paham oleh Arka.
"Lagian hp Lo kenapa?" tanya Dara penasaran
"Rusak gue banting." jawab nya enteng. Membuat Dara menoleh dan menatap Arka dengan tatapan yang sulit di artikan.
"Kenapa Lo banting?" tanya nya lagi.
"Google nya bodoh."
Kali ini jawaban Arka seperti mengharuskan Dara menghentikan langkah nya.
"Kenapa?" heran nya.
Dara geleng geleng kepala dengan pandangan tak percaya. "Orang kaya perihal google aja sampe banting hp."
"Udah ayok. Biar cepet ke taman." ajak nya dan kembali meraih lengan Dara,dan menuntunnya.
"Beli nya di iBox?" tanya Dara memastikan.
"Iya. Bawel Lo" Arka menarik Dara masuk ke dalam toko yang menyuguhkan berbagai macam iPhone yang di pajang dengan cantik disana.
Tak butuh waktu lama untuk seorang Arka Bahran Arrsyanendra untuk memilih ponsel yang ia mau.
"Mau makan dulu ngga?" tanya Arka saat kedua nya keluar dari iBox yang mereka kunjungi.
"Cepet banget Ka." Bukan nya menjawab,Dara malah mengomentari Arka yang terlalu cepat memilih dan membayar barang yang ia beli.
"Ngapain lama lama. Gue kalo mau sesuatu,di mantepin dari rumah. Sampai toko,gue ambil langsung bayar." jelas Arka. Dara mengengguk paham.
"Langsung ke taman ya."pinta nya yang di angguki oleh Arka.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Pelan pelan makan gulali nya. Itu nanti kena rambut." tegur Arka dikala mendapati Dara yang begitu lahap memakan gulali berwarna pink yang ia genggam.
"Enak! Gue suka. Coba deh." Dara mengambil bagian kecil gulali,dan menyodorkan ke arah Arka.
Mendapati kesempatan bagus,Arka tak menyia nyiakan nya. Ia membuka mulutnya,dan menerima suapan gulali pertama dari seorang gadis cantik di hadapan nya.
