halo cintaaa
jel back!
xixi
happy reading all♡!
“Apa yang dunia ajarkan pada peri kecil ini hm? Sampai aku benar-benar terkagum saat melihat dia berhasil terbang tinggi dengan sayapnya yang rapuh itu.”
--Raden Putra Adijaya
🛩️🛩️🛩️🛩️
Disebuah cafe ternama, terdapat dua orang laki-laki dan satu orang perempuan yang saat ini terlibat sebuah obrolan penting.Justin menatap sebuah kotak berisi undangan dihadapannya dengan kagum. Bahkan Liza sudah menganga tak percaya dibuatnya.
Undangan pernikahan mereka terlalu mewah!
Kartu undangan yang diletakkan didalam sebuah kotak perpaduan warna hitam, silver dan merah muda. Dan disetiap kotak undangan, ada sebuah botol tumbler berwarna silver, cincin dengan berlian berwarna biru sapphire, serta setangkai bunga mawar palsu berwarna biru.
"I-ini serius?" Tanya Liza gagap.
Kenzo terkekeh pelan. "Justin yang minta semua ini, gue sih cuma ngikutin sarannya calon pengantin," ujarnya dengan menekankan kata 'calon pengantin' diujung kalimat.
Justin ikut terkekeh, mengusap lembut surai Liza yang duduk disebelahnya. "Tenang, ini baru undangan, nanti kita liat gimana hebatnya Kenzo buat pestanya."
Kenzo tersenyum miring dan kembali meminum kopi lattenya. "Buat undangan anak Wolfwide udah gue kirim kemarin, and you know? Mereka heboh." Ujar Kenzo santai diselingi tawa kecilnya.
Uhuk uhuk
Justin memelototi Kenzo setelah batuknya reda. "Serius udah dikasih tau? Kok nggak bilang sih, Zo?!" Pekik Justin panik.
Kenzo menatap Justin aneh, setelah menelan potongan strawberry pancakenya, Kenzo kembali berucap. "Gue nggak bilang ini pesta punya lo, gue cuma minta mereka dateng ke acara pernikahan partner bisnis gue."
Kenzo tersenyum cool. "Dan yang gue maksud heboh adalah mereka seneng bisa dateng ke pestanya, bukan dalam artian mereka tau pesta ini punya kalian, gue nggak sebodoh itu buat bocorin hal ini secara blak-blakan, gue lebih suka hal yang berbau kejutan."
Justin bernafas lega mendengarnya. Sejenak laki-laki itu memandang Kenzo dengan julid. "Lo selalu pinter bikin gue jantungan."
Kenzo tertawa kecil. Lalu matanya menatap Liza yang duduk disebelah Justin dengan senyum tipis. "Dan undangan buat temen-temen lo, gue nggak tau gimana ngasihnya."
"Tenang, itu biar gue yang urus." Ucap Liza.
"Tapi buat Alexa.. ekhm gue bakal jamin dia dateng," Kenzo memalingkan wajahnya saat Justin dan liza serempak menatap remaja laki-laki itu dengan tatapan menggoda.
KAMU SEDANG MEMBACA
Difficult Romance (On Going)
Teen Fiction[⚠Jangan lupa Follow sebelum membaca⚠] ∘˚˳° "Ternyata, kemenangan bukanlah bukti paling membanggakan daripada tulusnya perjuangan." ~ᴊᴇʟʟʏᴛᴀ_ ∘˚˳° Tentang leader dan anggota inti Peachyblossoms yang mempunyai kisah tersendiri dengan leader d...