Bab 5:
Menit demi menit, detik demi detik terlalui begitu cepat hingga ia sampai disebuah sekolah elit berbentuk seperti castil di daerah semarang, SMA Lima Sila.
"Sudah sampai non itu sekolahnya," ucap pa Handri tersenyum kecil sambil menunjuk nunjuk sekolahnya.
"Iya pa," jawab Zia sambil mengangguk kecil. Ia pun bergegas turun dari mobil
"Wah sekolahnya bagus tapi gak sebesar sekolah yang dulu," ucap Zia pelan agak sedih karna mengingat sekolah yang dulu."Arghh... Sudah lah aku harus bisa beradaptasi disini," ucapnya lagi menatap lurus sambil berjalan menuju kelasnya.
--
"AWASSSSS........," teriak seseorang dari arah belakang sambil berlari menuju ke arah Zia.
Zia yang sedari tadi melamun pun terkejut mendengarnya lalu memutarkan badannya hingga ia tidak bisa menghindar dan seketika....BRUKKK...
Terjadilah tabrakan antara Zia dan seseorang itu.
"Aduhh...," Zia dan cowo itu meringis kesakitan karna tabrakan tadi.
"ANJ*NG, lu bukannya minggir," ucap cowo itu kesal sambil menatap tajam Zia.
"Ya lu tiba-tiba jadi gua ga bisa menghindar, lu juga ngapain lari-larian kaya anak kecil aja," ucap Zia kesal sambil membersihkan bajunya yang kotor.
"Dih lu tuh melamun aja," ucapnya sambil membersihkan bajunya yang kotor juga.
"Ngeselin banget ni cowo huhh...," batin Zia berbicara.
"Lu udah salah ga mau ngaku," ucap Zia tidak mau kalah.
"Lu yang salah nyadar dong," jawab cowo itu sambil menyunggingkan senyumnya.
"Dih cewe itu selalu...," ucap Zia terpotong
"Sudahlah males gua berdebat ma lu," ucap cowo itu lagi.
Cowo itu pun bangun dan menjulurkan tangannya untuk membantu Zia.
"Tks," ucap Zia sambil melepaskan eratan tangannya.
"Sorry," ucap pelan cowo itu meminta maaf.
"Hm," jawab Zia singkat.
"Muka lu ga pernah gua liat, lu anak baru?" tanya cowo itu sambil menatap Zia dari ujung rambut sambil ujung kaki.
"Gila cantik juga ni cewe," ucapnya samar-samar.
"Iya gua anak baru," jawab Zia malas.
"Ouhh, kenalin gua Air Arkasha biasa dipanggil Air," tutur Air sambil menjulurkan tangannya untuk berkenalan.
"Airr???," tanya Zia samar.
Seketika badan Zia berputar seperti orang sedang mabuk. "Haloo lu kenapa?" tanya Air khawatir.
KAMU SEDANG MEMBACA
TWO WORLDS | Project_RA
Fantasy⚠ DILARANG PLAGIAT ⚠ HELLO EVERYONE...... Seorang perempuan yang bernama Zia Naavaila Anderson menjalani hidupnya seperti halnya orang lain 'normal' yang terkadang ada gangguan, ia terkenal pintar serta baik disekitarnya karena selalu menolong, sopa...