Ada ralat dikit, kemaren kan gua bilang kembar Adikara "kelas akhir" itu harusnya kelas dua. Keyboard otomatis kebanyakan ngeluh kemaren. Oks mari menikmati.
-
-
-
"Gua menang"
"HAAHH!" Satria ambruk dan terlentang ditengah lapangan basket, tubuhnya penuh peluh sampai tak bisa merasakan panasnya lapangan outdoor.
"Gausah frustasi gitu, udah lumayan ini 10:2," Lintar menyodorkan tangannya dan membatu Satria bangkit. By one antarmereka ini memang sudah lazim hingga tak peduli mau panas atau hujan badai sekalipun.
"Nyeh, hermasyah gue dari dulu sampe detik ini kenapa lo konsisten banget, eh bukan justru malah tambah jago. Lo makan apa sih," -Satria
"Bola basket" -Lintar
"Halah, apa iya gua musti jadi kutu buku ketutupan cakep biar bisa ngalahin lo," Lintar membulatkan matanya saat Satria mengatakan sisi lain dari dirinya yang tak banyak orang tau, sontak ia pun menggeplak kepala cowo itu.
"Ini di sekolah brengsek, cocot lo diatur" -Lintar
"Ya gausah digeplak juga anying! Pankreas gua berasa mau keluar!" -Satria
"Masih untung bukan otak lo," -Lintar
"Kayak dia punya otak aja," seorang laki-laki dengan gaya rambut pamer jidat menghampiri mereka, kemudia disusul pemuda yang melempar air mineral kearah Lintar dan Satria.
"Si anjay ini dateng-dateng bukannya salam malah ngatai" -Satria
"Assalamualaikum ya ahli kubur" -Rion
"Anak setan" -Satria
"Gua anak Tuhan sih" -Rion
"Cukup. Ada apaan lo bedua kemari? Cuma mau ngasih aer doang?" -Lintar
"Ni lagi anak satu, bukannya makasih malah banyak nanya" -Han
"Tinggal jawab aja susah bener" -Lintar
"Gua tau Han lo pengen takol kepalanya, tapi sabar gitu-gitu kapten lo" -Rion
"Kebanjiran fakta...... Mending kita minggir dulu deh, ni panas banget bisa jadi telor dadar gua" -Han
"Bantuin gua donggggg" -Satria
"Seret yon" pintah Halilintar langsung dipatuhi Rion dengan senang hati
"WOY! KOK BENERAN DISERET! STOPPP!!!!" -Satria
"Nanggung sat bentar" -Rion
"PANTAT GUA BERASA BERAPI BANGSATTTT!!!" -Satria
--------
"Jadi gini, tadi ketua OSIS nyamperin gua-"
"Ngapelin?" Potong Satria
PLAK!
"Adek gua punya pacar!" -Lintar
"Sembarangan! Mampus lu digeplak abangnya kan" -Han
"Lanjut han" -Lintar
"Dia bilang buat pensi kelas 12 dari club basket, bakal diadain tanding antarkelas 12 sama 11" -Han
"Cepet bener pensinya" -Rion
"Ya gimana, mereka juga harus fokus ujian makanya pensi 2 minggu lagi" -Han
"Club bakal sepi dong" -Satria
"Kagak mungkin, gua liat anak kelas 10 pada mau join ni club kalo udah buka pendaftarannya" -Lintar
KAMU SEDANG MEMBACA
Basketball Boyfriend
FanfictionHalilintar Adikara, si kembar sulung yang berwenang kapten basket. Selama 17 tahun sama sekali belum ada yang berhasil mengetuk hatinya. Ia habiskan masa mudanya dengan membaca buku, ngopi, dan basket of course. Namun sepertinya kapten voli putri me...
