The Mahendra Family || Married BL season 2

Prolog

Happy reading......

Pagi hari

Terlihat sepasang pasusu yang baru saja melakukan hal yang biasa sepasang suami istri lakukan, sampai saat ini mereka baru saja tertidur.

Padahal saat ini sang istri sedang hamil anak pertama mereka eh, malah langsung melakukan malam pertama yang cukup panas itu sampai kini jam telah menunjuk kan pukul 04.15.

Dan Kean baru bisa tertidur saat ini, sungguh ia benar benar lelah melakukan hal 'itu' dengan Rakha yang tenaga nya tidak ada habis nya. Bagaimana tidak lelah mereka telah melakukan nya dari jam 21.00 sampai jam 04.15.

Ingin sekali rasanya Kean pingsan saat itu juga, apalah Rakha tidak berpikir bahwa dirinya masih mengandung anak pertama mereka? Sangat tidak manusiawi sekali manusia satu ini.

Saat ini Rakha memeluk Kean dari belakang tanpa melepas junior nya dari lubang kenikmatan Kean yang membuat Kean merasakan sesuatu yang mengganjal di bagian bawah nya.

"Kha, lepasin dulu anu lo, ngeganjel tau nggak di lubang gue" ucap Kean memohon kepada Rakha, tetapi Rakha malah mengabaikan nya yang membuat Kean kesal sendiri.

Sampai akhirnya Kean pun menendang Rakha sekuat tenaga yang membuat Rakha jatuh dan otomatis junior nya terlepas saat itu juga.

Kean yang merasakan nya pun berteriak kesakitan, sungguh saat junior milik suami nya keluar secara paksa itu sangat lah menyakitkan.

"Akhh! S-sakit!" teriak Kean kesakitan saat junior Rakha terlepas dari lubang nya.

Rakha yang mendengar teriakan sang istri pun sontak terbangun dengan badan nya yang terasa sangat sakit akibat benturan di lantai yang baru saja ia dapatkan.

Baru sehari menikah bukan hal yang romantis yang ia dapat saat bangun, ia malah mendapati tubuh nya terjatuh di lantai begitu keras yang membuat tubuh nya menjadi sangat sakit apalagi di bagian pinggul.

Mungkin ia akan encok untuk beberapa jam nanti nya, karna sungguh sakit sekali di bagian pinggul nya itu, Kean sungguh tidak manusiawi sebagai seorang istri.

Padahal yang tidak manusiawi kan diri nya, kenapa malah Kean yang di salahkan. Diri nya saja sudah menggempur Kean 7 jam lama nya.

Dan mungkin ini lah karma yang ia dapat akibat terlalu lama menggempur sangat istri sampai sampai ia lupa mengeluarkan junior nya saat itu juga dan ia malah memilih untuk tidur tidak mengeluarkan nya terlebih dahulu.

"Eh, kenapa yang?" tanya Rakha yang masih setengah bangun.

"Bangke! Pinggul sama lubang gue sakit nih, lo main nya kasar banget tadi" jawab Kean sambil menahan rasa sakit di bagian pinggul serta lubang nya.

Rakha yang mendengar itu pun hanya nyengir tanpa rasa bersalah, sedangkan Kean menatap Rakha dengan tatapan kesal nya.

"Maaf yang kelepasan, habisan tubuh lo terlalu menggoda sih kan gue gue jadi nya tergoda apalagi waktu lo ngeluarin mata sayu lo itu nambah sexy yang" ucap Rakha sambil menggaruk tengkuk nya yang tidak gatal.

Kean yang mendengar itu pun hanya memutar bola matanya nya malas. Suami nya ini memang sangat pintar mencari alasan, sehingga membuat nya jengkel sekaligus kesal secara bersamaan.

"Halah alasan! Itu mah iman lo nya yang nggak kuat, dah deh gue mau tidur ngantuk dan lo tidur di ruang tamu sono" usir Kean kepada Rakha yang membuat Rakha sontak membulat kan mata nya.

Diri nya kan tidak mau tidur di ruang tamu untuk saat ini, ia ingin tidur bersama istri cantik nya ini. Masa iya baru menikah belum dapet sehari udah di suruh tidur di ruang tamu? Kan nggak lucu.

"Aduh yang! Jangan dong, masa suami mu yang ganteng ini di suruh tidur di luar? Nggak kasian kamu sama aku yang?"

"Nggak peduli, udah sana pergi gue nggak mau liat muka lo, bau tai soalnya, bikin gue mau muntah tau! Sana pergi!"

Setelah mengucapkan itu Kean pun merebahkan tubuh nya di kasur tanpa memperdulikan Rakha yang kini menatap nya dengan tatapan sedih.

Jika ia tau akan begini jadinya ia tidak akan mau menggempur Kean sampai 7 jam. Nasip nya sungguh sangat bertolak belakang dengan nasip kakak nya yang malah di sayang oleh istri nya dan diri nya?.

Rakha pun dengan rasa terpaksa berjalan mengambil bantal dan guling nya dan setelah itu ia berjalan ke arah ruang tamu dan tidur di sana, seperti apa yang baru saja di katakan oleh istri nya, walau ia dengan berat hari tidur di sana.

.

.

.

.

Pagi hari

Terlihat seorang pemuda yang tengah tertidur dengan sangat nyenyak nya setelah di gempur oleh sang suami semalaman lama nya.

Tidak lama dari itu Kean terbangun dari tidur nya dan menduduk kan tubuh nya dengan sangat pelan pelan dan berhati hati, karna lubang nya masih terasa sangat sakit.

"Akh! Sakit banget gila!" ucap Kean sambil meringis kesakitan dan memegang pinggul nya yang terasa pegal.

"Bangsat bener itu orang! Udah perkosa gue terus ngehamilin gue eh, waktu udah nikah langsung di gituin lagi, nggak ada otak emang" ucap Kean mengomeli Rakha.

Sedangkan Rakha sendiri kini tengah tertidur dengan nyenyak nya tanpa tau jika diri nya sekarang tengah di maki oleh sang istri akibat persenggamaan mereka berdua kemarin malam.

Kean yang merasa jika tubuh nya terasa lengket dan lubang nya yang seperti nya terasa sangat becek akibat sperma yang di keluarkan Rakha di dalam pun ingin mandi.

Tetapi lubang nya kini masih terasa sakit, bagaimana ia bisa berjalan? Duduk saja sudah terasa sangat sakit, apalagi jika ia berjalan bukan?.

Tetapi mau tidak mau ia harus mandi walau ia harus merelakan lubang nya yang sakit ini di paksa untuk berjalan dengan mengangkang, jika ada teman nya mungkin ia sudah di tertawakan.

Kean pun mandi sambil membersihkan lubang nya dari sperma milik Rakha yang kini telah mengering. Walau ia merasakan sakit saat jari nya memasuki lubang nya ia tetap memaksa nya, karna diri nya tidak nyaman dengan hal itu.

.

.

.

.

Di ruang tamu

Kini Rakha tengah tertidur di ruang tamu dengan nyenyak nya, walau kemarin malam ia sedikit tidak bisa tidur, karna banyak nyamuk yang hinggap di tubuh nya yang membuat tubuh nya menjadi gatal gatal.

Dan kini ia baru bisa tertidur dengan nyenyak nya tanpa ada gangguan dari nyamuk sekali pun, tetapi saat ia sedang enak enak tertidur tiba tiba ada seseorang yang mengetuk pintu rumah nya.

Tok!

Tok!

Tok!

Rakha yang mendengar jika ada seseorang yang mengetuk pintu pun sontak membuka mata nya dan menduduk kan diri nya sebentar sambil mengumpulkan nyawa nya yang masih tertinggal di alam mimpi.

Tidak lama dari itu ia pun berjalan ke dengan gontai nya ke arah pintu, karna ia masih sangat mengantuk untuk sekarang dan tubuh nya pun masih terasa lemas.

Bukan hanya, karna ia terus menerus menggempur lubang Kean semalaman saja tetapi, karna ia semalam digigit oleh nyamuk nyamuk yang ntah dari mana asal nya.

Sehingga membuat nya tidak bisa tertidur dengan nyenyak dan kini ada seseorang yang mengganggu tidur nya lagi? Sangat tidak manusiawi sekali orang itu. Mengapa harus datang ke rumah orang pagi pagi sekali?.

Rakha pun membuka pintu rumah nya dengan malas dan tidak lupa dengan mata yang sedikit tertutup, tetapi ia paksakan untuk tetap terbuka.

Saat Rakha membuka pintu nya ia seketika membelalak kan mata nya terkejut saat mengetahui siapa yang datang ke rumah nya pagi pagi.

Tbc.

Jangan lupa vote and komen.

Terima kasih ^_^