My Girlfriend so Cool [End]

BAB 38

»»●○●○●○●○●○●○●○●○««

Pagi hari Krystal ingin melihat keadaan Becky karena setelah Becky dibius belum ada yang melihatnya. Krystal berniat untuk mengajak Becky kerumah sakit untuk menjenguk Freen sesuai izin Daddy.

Ceklek

Knop pintu dibuka oleh Krystal.
Krystal membulatkan matanya saat tidak melihat Becky di tempat tidur.

" Becky!?"_ucap Krystal panik

Krystal berlari menemui orang tuanya yang berada di ruang keluarga.

" Kamu kenapa lari-lari seperti itu Krystal? "_tanya mommy heran

" huh huh Becky tidak ada dikamar Mom Dad. "_ucap Krystal dengan nafas ngos-ngosan

" Apa!? "_ucap Mommy dan Daddy serempak

" Kamu tidak bercanda kan Krystal? "_tanya Daddy

" Aku serius Daddy, tadinya aku ingin ngajak Becky untuk pergi ke rumah sakit tapi saat aku masuk Becky tidak ada. "_jelas Krystal

" Aku yakin anak itu pasti sekarang sudah berada dirumah sakit. Krystal, Daddy minta tolong  buat susul adik mu itu. "_ucap Daddy

" Baiklah Daddy, Krystal akan nyusul Becky sekarang. Krystal pamit dulu Daddy Mommy. "_pamit Krystal

.
.
.

Becky Pov

Aku baru tersadar dari efek obat bius semalam. Kurasa dosisi yang diberikan sangat tinggi. Kulihat jam yang ada di dinding menunjukkan pukul 5 pagi.

Aku mencabut selang infus secara paksa. Aku harus segera kerumah sakit sekarang juga.
Perasaan ku tidak akan pernah tenang sebelum bisa bertemu dengan Freen.

Aku berjalan mengendap-endap keluar dari rumah orang tua ku. Ku pesan taksi online karena jika aku pakai mobil itu bisa membuat mereka curiga dengan suaranya.

Tak lama taksi datang dan aku segera naik menuju rumah sakit.
Tidak butuh waktu yang lama agar aku sampai. Aku turun dari taksi dengan sedikit tertatih-tatih.

Shitt...
Kenapa punggung ku tiba-tiba sakit lagi?

Persetanan dengan rasa sakit aku harus segera bertemu Freen sekarang juga!!

Dengan sedikit usaha akhirnya aku sampai didepan ruang rawat Freen. Aku heran kenapa tidak ada satupun orang yang menunggu diluar?

Apakah semua orang berada di dalam ruangan ini?

Walaupun sedikit curiga aku tetap merasa senang karena aku bisa kesini tanpa di halangi siapapun.

Ceklek

Saat pintu ku buka kesenangan sesaat itu sirna seketika.
Pasalnya ruangan ini kosong!!
Tidak ada siapapun!!

Hey jangan bercanda, Freen kemarin masih disini aku ingat betul itu!