BAB 25

6.1K 418 3
                                    

»»●○●○●○●○●○●○●○●○««

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

»»●○●○●○●○●○●○●○●○««

" I-ini hikss b-bukan obsesi beckhh hikss bukan obsesi aaghhrrr!! "_teriak Oaey
---------------

Saat ini Oaey sedang lengah. Becky tak ingin menyia-nyiakan kesempatan ini. Dengan tenaga yang tersisa Becky merebut kunci yang berada di genggaman Oaey.

Becky berhasil mendapatkan nya kemudian mendorong kuat tubuh Oaey yang berada di depannya agar tak menghalangi nya.

Becky segera berlari ke pintu keluar toilet dan membukanya dengan kunci yang ia rebut dari Oaey.

Oaey tak berniat mengejar Becky tubuhnya lemas karena Becky mengatakan bahwa cintanya di angap sebagai sebuah obsesi.

Oaey menangis sejadi-jadinya di toilet. Dalam benaknya mempertanyakan 'apakah semalam ini dia salah mengejar cintanya?'

Entahlah sekarang Oaey hanya ingin meluapkan segala perasaannya dengan menangis meratapi nasibnya ini.

.
.
.
.

Becky berjalan menuju pintu belakang kafe. Tidak mungkin dia mengunakan pintu depan.
Pasti nanti para angota BEM akan menghujani berbagai pertanyaan.

Becky langsung masuk di kursi penumpang mobilnya. Becky meraih ponselnya untuk menghubungi Freen.

Drettt....

Ponsel Freen berdering. Freen melihat nama siapa yang menelpon yang ternyata adalah Becky.

" Halo Becky? "

" Freen cepat kembali ke mobil sekarang. "_pinta Becky di sebrang sana

Mendadak Freen menjadi panik karena mendengar suara Becky yang sangat lemah.

" Becc kamu kenapa? "

" Tubuhku tidak baik-baik saja ku mohon segera kemari. "_jawab Becky

" Baiklah aku segera ke sana tunggu sebentar oke? "

Setelah mengatakan itu Freen segera mematikan ponselnya.
Freen menghampiri Nam untuk pamit pulang.

" Nam aku harus segera pulang ada urusan mendadak. "_ucap Freen terburu-buru

" Oh baiklah hati-hati. "_Nam

Freen hanya mengangguk dan segera berlari menuju parkiran.
Sesampainya di parkiran Freen membuka pintu pengemudi mobil. Karena Freen tau bahwa Becky tak mungkin menyetir mobil.

" Becky? "_panik Freen melihat keadaan Becky yang berlumur keringat

" Segera jalankan mobilnya pulang Freen aku terkena obat perangsang kurasa dosisnya sangat tinggi. "_ucap Becky

" Bertahanlah aku akan segera membawa mu pulang. "_ucap Freen

Setelah mengucapkan itu Freen memacu mobilnya dengan kecepatan tinggi untuk segera sampai di mansion.

My Girlfriend so Cool [End] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang