CHAPTER 6

2.3K 237 24
                                    

Haii.... Apa kabar pembaca kesayangan mamii 😘 semoga masih menunggu cerita ini yaa... Chapter ini akan sedikit lebih menyebalkan, semoga ga ada yang ngamuk ya...

Oh ya jangan sungkan kasih tahu jika banyak typo

Selamat menikmati

---------

Baik Becky dan Freen mereka berdua mengerinyit kaget sementara Heng tersenyum kegirangan, karena Tuan dan Nyonya Chankimha tidak mengetahui bahwa saat ini putri kesayangan mereka sedang berkencan dengan Becky saat ini. Jadi mereka memutuskan untuk menjodohkan Freen dengan Heng, teman masa kecilnya. Jelas saja Freen ingin memprotes hal ini, namun sebelum Freen sempat mengatakan apapun, Heng memotongnya terlebih dahulu.

"Aku akan memastikan kamu akan menjadi wanita yang paling bahagia di dunia Freen." Dia tersenyum padanya dan itu membuat Freen membeku.

Gadis lugu itu tidak tahu bagaimana menghadapi situasi ini. Dia sama sakitnya dengan dokter di belakangnya, atau.... Rasa sakitnya tidak bisa dibandingkan dengan Becky sekarang. Karena dokter berdarah Armstrong itu hanya menunduk dan mengepalkan tinjunya erat-erat dengan kesedihan dan keputusasaan. Tidak ada kata yang bisa di ucapkan, hubungannya dengan Freen adalah sebuah rahasia, dan tidak mungkin orang tua Freen menyetujui hubungan asmaranya dengan putri semata wayangnya. Becky tidak punya lain selain tetap diam.

-----

Mereka semua duduk di ruang tamu membiarkan Freen dan Heng terbiasa satu sama lain setelah tidak bertemu satu sama lain selama hampir 10 tahun. Ibu Freen membawakan makanan ringan untuk semua orang. Pria itu berbicara dengan Freen sepanjang waktu dan duduk dekat dengannya. Tentu saja Becky merasa tidak senang melihat pemandangan itu, itu sangat menyakitkan baginya. Dia tidak tahu apa yang harus dilakukan.... apakah merebut Freen kembali? Ataukah harus menyerah saja? Cinta antara 2 orang perempuan Sepertinya memang sangat menyakitkan, ini adalah kisah cinta yang terlarang.

"Freen? Apakah ada tempat yang ingin kamu kunjungi? Aku akan mengajakmu kemanapun kamu inginkan!! Aku adalah penerus perusahaan ayahku, jadi aku memiliki banyak uang!"

"Terimakasih tawaranmu Heng, tapi aku sedang tidak ingin kemana-mana saat ini."

"Hmmm... Baiklah!! Ah.... Ngomong-ngomong nona Armstrong?" Heng menoleh ke arah Becky dan itu membuatnya sedikit kaget. "Kamu seorang dokter kan?"

"Ya aku dokter spesialis anak."

"Ah~ itu luar biasa! Kalau begitu, bisakah aku meminta bantuanmu?"

Pria itu bertanya dengan senyuman polos di wajahnya. Entah bagaimana cara Becky untuk menghindari situasi seperti ini. Sang dokter dapat merasakan hawa dingin di punggungnya ketika melihat senyuman dari tunangan kekasihnya itu. Dia bertanya-tanya kenapa dia merasa tidak nyaman seperti ini.

"Alangkah baiknya jika kami bisa menjadi dokter kami saat Freen dan aku menikah nanti."

Becky bersumpah bahwa jantungnya hampir saja berhenti. Apakah pria itu memintanya untuk menjadi dokter pribadi mereka ketika Freen memiliki anak bersamanya? Sang dokter melirik ke arah Freen sebentar dan dia bisa melihat kegelisahan di mata yang indah itu. Becky memaksakan senyuman di wajahnya dan melihat ke arah Heng lalu mengangguk sebagai jawabannya.

"Itu tugasku, aku berterima kasih bisa membantumu dan Freen nanti."

"Terima kasih banyak nona Armstrong!" Dia terkikik bahagia.

Eternal DevotionTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang