Becky dan Freen adalah teman masa sekolah, namun saat kelulusan mereka berpisah dan kehilangan kontak. Suatu hari mereka kembali dipertemukan di acara pernikahan salah satu sahabat mereka. Apakah mereka bisa bersama?
Main Pairing : Beckyfreen
Side P...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ga terasa udah 9 extra chapter buat cerita ini, sisa 1 lagi ya buat besok....
Kalau ada ide buat nyambung ke season 2 boleh bagi ide, tapi jangan perselingkuhan.... soalnya Becky disini udah sempurna banget, ga seru kalo konfliknya selingkuh ..
Tapi kalo dari pandanganku, berhenti disini lebih baik untuk cerita ini.
-
"Dr. Rebecca!! Kamu memiliki janji temu lagi dengan pasien sekitar 10 menit lagi, bersiaplah."
Perawat Noey memberitahu dokter bahwa pasien akan datang sebentar lagi. Becky, yang sedang istirahat di ruangan staff, mengenakan kembali jas dokternya setelah meletakkannya di sofa. Hari ini adalah hari valentine yang sangat ingin dia habiskan bersama Freen, tapi banyak janji temu harus dipenuhi oleh sang dokter sehingga membuat hari ini menjadi berat baginya. Di saat dia sibuk melayani pasien-pasiennya, Becky sesekali melihat jam dan menghela nafasnya. Bahkan Noey menyadari tindakan itu dari Becky saat ini.
"Sangat disayangkan bagi Dr. Rebecca, dari seluruh hari yang tersedia... ia justru tidak dapat mengambil cuti pada hari ini."Perawat Noey menarik nafas dalam-dalam ketika Dr. Irin bergabung dengan mereka dan turut merenungkan hal yang sama.
"Kamu benar, ini adalah hari yang paling di istimewa bagi seorang dokter yang sudah menikah." Tambah Irin.
"Hah..... dia juga tampak murung, menurut dokter apakah ada yang bisa kita lakukan untuk Dr. Rebecca?" Tanya Noey pada Irin.
"Hmmmm.... aku rasa aku punya ide." Ucap dokter Irin.
"Eeeh?" Noey memandang Irin dengan penuh rasa penasaran.
***
Waktu berjalan dengan lambat pada hari ini, dan setelah menyelesaikan semua tugasnya, waktu telah menunjukkan pukul 8 malam. Hanya tersisa empat jam lagi sebelum Hari Valentine berakhir. Becky bahkan tidak memiliki waktu untuk membeli cokelat atau bunga mawar. Ketika dia menuju ruangan staf untuk bersiap-siap pulang, dia terkejut ketika diberikan sebuah buket mawar merah yang indah serta kotak besar coklat yang dikirim khusus untuk dirinya.
"Eeh?? Ini untukku?"
Becky memeriksanya, ternyata itu semua dari Noey dan Irin. Mereka merasa kasihan karena Becky harus bekerja sepanjang hari, hari ini. Jadi mereka berdua mantunya untuk membeli barang-barang yang dia butuhkan untuk istrinya yang berharga di rumah. Dokter itu tersenyum puas melihat betapa perhatiannya teman-temannya, dan tanpa basa-basi lagi Becky bergegas pulang ke rumah.
***
"Aku pulang...!"
Becky tiba di rumah sesaat sebelum Freen mengajak Kai untuk tidur di kamarnya. Karena ini sudah waktunya bagi Kai untuk beristirahat. Namun, ketika Kai melihat kedatangan daddy nya, senyuman lebar muncul di wajahnya. Kai langsung melompat dan berlari ke arah Becky. Sang dokter berjongkok dan menyamakan posisinya dengan sang anak. Kai melingkarkan lengannya di leher Becky lalu mengecup kedua pipinya.
