3 : asik sih, tapi siapa?

32 8 6
                                    

Kini, para peserta seleksi OSIS dikumpulkan kembali untuk melihat pengumuman diterima atau tidaknya ia menjadi anggota OSIS

Talasya mendengarkan dengan seksama nama-nama yang disebutkan oleh panitia OSIS

Talasya mendengar namanya disebut, ia pun tersenyum kegirangan. Tak lama ia pun mendengar nama razka yang disebutkan

Talasya hanya terkekeh pelan mengingat lelaki itu berharap tidak lulus seleksi

Setelah pengumuman anggota, diumumkan juga pembagian sekbid untuk para anggota yang terpilih

Sekbid ini dipilih langsung oleh ketua OSIS terpilih di pemilihan sebelumnya, yaitu elrico

Ya, Elrico. Cowo paling populer yang ada di sekolah Bandung Centraury high school

Talasya mendengar dirinya ditempatkan di sekbid IT bersama razka

Ia sedikit kesal karena ia ditempatkan di sekbid yang ia tidak bisa

Salahnya karena sewaktu ditanya hanya bilang "dimanapun saya mampu, jika tidak bisa saya bisa belajar"

Namun, ia satu sekbid dengan razka. Anggap saja ini mutiara di dalam lumpur

Ia bisa mendekati razka dengan menjual nama OSIS

Ide yang bagus.

Ia pun akhirnya melakukan pelantikan dan serangkaian acara lainnya untuk menjadi anggota OSIS

Setelah resmi menjadi OSIS, mereka dihadapkan dengan acara besar pertama mereka

Yaitu acara besar 17 Agustus. Maka dari itu, hampir setiap hari mereka mengadakan rapat

Namun, razka tidak terlihat kumpul selama rapat. Karena penasaran, akhirnya talasya bertanya pada vanya

"Kak razka kok ga keliatan sih dikelas" celetuk talasya yang melihat sekeliling kelas mencari keberadaan razka

"Lo gatau?"

"Iya gatau, makannya nanya"

"4 hari yang lalu dia kecelakaan motor. Lumayan kenceng katanya"

"HAH!? terus gimana?"

"Kalo info dari albi sih, kaki kiri nya retak terus tangan kiri sama kanan pendarahan di dalam. Paling parah bagian badan kiri dia, soalnya jatoh ke sebelah kiri"

Mendengar itu talasya spontan menutup mulutnya, ia benar-benar terkejut dengan keadaan razka

"Waktu gue jenguk juga emang keadaannya lumayan parah sih. Untung muka nya ga banyak luka, aset dunia itu"

"Kak pio sempet sempetnya bercanda soal muka"

"Halah, lo juga setuju kan kalo wajah tuh harta dunia"

"I-iya sih... Kok lo ga ngasih tau gue sih!?"

"Gw kira anak OSIS udah pada tau"

"Baru gue doang yang tau. Gue chat dia aja ah" talasya pun mengambil ponsel yang ada di saku nya

"Tunggu, sejak kapan lo punya nomor wa nya?"

"Karena satu sekbid jadi sempet tukeran nomor"

"Ohh"

"Ohh"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Who Exactly Are You?? [Ongoing]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang