"25"

492 48 12
                                    

"Gw kangen sama lo Seung"

.

.

Heeseung menatap ponselnya yang menampilkan puluhan pesan dan panggilan tak terjawab dari Sunoo. Remaja itu sama sekali tak mau menjawab, membaca atau membalasnya. Moodnya sudah benar-benar hancur.
Dan sepertinya hatinya juga begitu.

"Lagi ada masalah?" Tanya Taehyun yang duduk di samping Heeseung.

"Gak papa kok bang" jawabnya.

"Jangan bohong. Keliatan banget dari muka lo" ujar Taehyun lagi yang membuat Heeseung tersenyum simpul.

"Masalah cewek?" Taehyun mencoba menebak, sedang Heeseung hanya mengangguk singkat sebagai jawaban.

"Kenapa? Dia gak mau lo tinggal kesini? Makanya ngambek?" Tebak Taehyun lagi.

"Gak gitu sih bang"

"Terus?"

"Biasa. Cintanya ABG" jawab Heeseung yang membuat Taehyun mendengus sebal.

"Sunoo gak nanyain lo?" Tanya Taehyun yang tanpa sadar merubah air wajah Heeseung.

"Nelpon sih, tapi gak gw terima bang" jawab Heeseung.

"Hah! Loh kenapa?" Kagetnya. Sebenarnya Taehyun cukup paham dengan hubungan antara Sunoo dan Heeseung. Tapi dia masih dibuat tak paham oleh kelakuan mereka.

"Mau fokus aja ama pertandingan bang" jawab Heeseung kemudian yang membuat Taehyun terdiam.

"Bukannya lo tipe yang bakal semangat kalo doi ngedukung yah?" Taehyun menatap julid Heeseung yang menggaruk kepalanya yang tak gatal. Dia bingung mau mencari alasan apalagi.

"Lo ama dia lagi ada masalah?" Tanya Taehyun lagi.

"Enggak kok"

"Udah yuk bang, masuk. Udaranya dingin, kita kan gak boleh sakit" Heeseung bangkit dan berlalu. Lebih baik dia menghindar daripada terus dihujami pertanyaan.

Taehyun menatap bahu itu bingung sebelum akhirnya ikut menyusul.

"Hah.. padahal mereka udah cocok banget" gumamnya.

.
.

Pagi tiba.

Jake sudah berkutat di dapur untuk menyiapkan sarapan.

"Tumben dah bangun?" Tegurnya pada Sunoo yang baru datang.

"Ya karena udah gak bisa tidur" jawabnya setelah meminum air putihnya.

"Sunghoon mana?" Tanyanya.

"Tadi subuh-subuh udah pamit pulang dia" jawab Jake yang membuat Sunoo mengangguk paham.

"Kirain mau ikut sarapan" ujarnya lagi.

"Kamu mau ke sekolah?" Jake mendekat dan meletakkan punggung tangannya di dahi sang adik. Demam adiknya sudah turun.

"Enggak deh"jawabnya yang membuat Jake geleng-geleng kepala.

"Eh iya. Kakak gak liat Heeseung. Dimana tuh anak? Biasanya heboh kalo kamu sakit. Kalian berantem lagi kah?" Jake berucap sambil membalik telur dadarnya.

"Heeseung pergi. Ikut lomba basket" jawab Sunoo lesu.

"Kok kamu lemes gitu sih jawabnya" comment Jake dengan tatapan julid.

"Kakak banyak tanya deh! Udah ah" amuk Sunoo yang membuat Jake terkejut.

"Eh bentar, Sunoo mau tanya"

Cold or Sweet? (HeeNoo/SungSun) / GSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang