1.9

179 20 53
                                    



" eh aira ! aira- "

tut tut tut

" haduhh jenab yang sorang ni kannn haih " amirr merungut sambil menggaru kepalanya yang tidak gatal itu .

" asal mirr ? "

oh shit .

" oh aaa haha takde pape " balas amirr dengan ketawa yang janggal .

" kau sure ? "

amirr menganggukkan kepalanya dengan bersungguh-sungguh .

" kau dah call aira tak ? " tanya naim sambil bercekak pinggang .

ha sudahhhh ..

" aaa dia tak angkat dho .. maybe battery kong kut .. " kata amirr , memberikan alasan .

" jap aku try call dia ." balas naim sambil menyeluk poket seluarnya untuk mengambil telefon bimbitnya .

" eh ehh takyah kut .. kita cau je la .. nanti esok pagi kita pergi sini balik " amirr cuba memujuk naim untuk pergi dari situ .

" no , mirr . kalau apa-apa jadi kat aira , macam mana ? " tegas naim berkata .

naim lalu menelefon aira dan tidak sampai seminit , panggilannya diangkat .

" hello ? "

" hello , aira sayang . kat mana sekarang ni ? " dengan lembut naim bertanya .

" amirr takde bagi tahu kau ke ? "

" amirr ? bagi tahu apa ? " tanya naim sambil merenung tajam muka amirr . tangan dicekak ke pinggangnya .

amirr hanya melilaukan matanya ke tempat lain , takut untuk bertentang mata dengan naim .

" aku kat luar sekarang ni . kat funfair yang tak jauh sangat dari area kudrat tu . tapi jangan risau , kitaorang dah nak balik dah pun . "

naim terkaku .

" k-kat luar ? funfair ? aira buat apa kat luar malam-malam ni hm ? dengan siapa ? " naim cuba untuk bertenang dan tidak panik .

" dengan kahar . ni pun last minute tapi kitaorang dah nak balik dah pun , dont worry , okay ? eh aku cau lu , bye naimm ! "

tut tut tut


" haih .. sial la . "

kenapa setiap kali dia ingin meluangkan masa bersama aira , ada je yang menghalang?

" asal ko tak bagi tahu aku yang aira fly dengan kahar , mirr ? " tanya naim , jelas tidak berpuas hati .

amirr menggarukan kepalanya yang tidak gatal dengan riak wajah yang serba salah .

" aku pun baru dapat tahu juga la , naim . aira sendiri cakap kan , yang plan tu last minute ? kita nak halang pun tak dapat . lagipun itu kan hak dia . kita siapa nak halang dia? "

naim terdiam .

" dahla naim . kita pegi sini balik esok pagi , amacam ? " tanya amirr , cuba untuk melembutkan hati naim untuk pergi dari situ . amirr sudah lama menyedari akan perasaan sahabatnya itu kepada aira dan dia faham apa yang dirasai oleh naim ketika ini .

naim mengalah lalu mula beredar dari situ .

tanpa mereka berdua sedari , ada satu susuk yang tengah bersembunyi di sebalik tangga , mencuri dengar perbualan amirr dan naim .

fakhri mengeluh kesal apabila dia mendapat tahu bahawa aira tidak berada di dormnya . dia ingin menjadi yang pertama untuk memberitahu aira tentang match itu tadi . hatinya sudah gembira membayangkan wajah aira yang terkejut akan informasi yang dia ingin ujarkan namun apakan dayanya . ingat kan nak surprise dia tapi dia surprise kan kita dulu .

lacuna . phcWhere stories live. Discover now