Those Eyes(End)

12.Those Eyes

          Keesokkannya semua terjadi seperti biasa.Bahkan Mix sudah bisa mengantar adiknya untuk bersekolah dikala kedua orang tuanya mula kembali bekerja.

Awalnya Off dan Gun tidak membenarkan Mix keluar kerana khawatir akan kesehatan anak tersebut.Namun Mix bersikeras untuk menghantar adiknya Chimon bahkan merayu untuk dibenarkan.Pada akhirnya Off dan Gun menyerah.

Kini Mix menghentikan mobilnya berhampiran kawasan persekolahan."chimon"

"hm?"

"phi bisa bertanya?"

"tanyakan saja..aneh sekali"gumam Chimon mendelik Mix hairan.

"lihat ini"balas Mix menyerahkan handphonenya yang menampilkan foto Frank disana.Ternyata Mix sempat mengambil foto tersembut dalam diam."kamu pernah melihatnya?"

Chimon tampak berpikir."sepertinya mon pernah melihat wajah ini.."gumamnya.

"dimana?"

"di..."Chimon menyipitkan matanya dan menerawang soal wajah tersebut."oh,itu sepertinya wajah ini..mirip difoto keluarganya nanon"

"nanon siapa?"

"nanon..adik phi pluem"

"pluem?anaknya pak new?"

"iya..oh!TIDAK!"teriak Chimon yang menutup mulutnya rapat dengan kedua tangan.

"jadi ini siapa?"tanya Mix hairan.

Chimon langsung menggeleng laju kerana tersadar akan apa yang terjadi beberapa hari lalu."bukan!bukan siapa-siapa?"

Mix malah mencurigai adiknya dan mendekat."ayo.Apa yang kamu sembunyikan dari phi?"

"tidak ada phi..hanya-hanya mirip.Bukan.Bukan dia.."gugup Chimon.

"ini anaknya pak new?"tanya Mix lagi menatap dalam anak mata Chimon."ayo.Bilang"

"phi..apa yang phi mau lakukan?"tanya Chimon yang terlihat takut.

"hanya mau bertemu dengan anak ini.Phi..panasaran"

"memangnya kenapa?"tanya Chimon yang tidak begitu mengerti.

"dia bertemu dengan papi dan pipi dirumah saat kamu masih bersekolah.Mereka berbicara hal yang serius dan pipi memintaku untuk tidak turun keruangan sana."

"hah??"

Mix langsung mendelik kaget kerana reaksi Chimon benar-benar mencurigakan."mon.Ayo bilang phi..apa yang phi tidak tau hm?"

"tidak ada..phi.."

"mon.Apa ada masalah besar?jika ada..kenapa menyembunyikannya dari phi?apa phi terlihat seperti anak kecil yang tidak bisa dibicarakan?"

"phi..bisakah..phi tidak bilang pada siapapun?"

"apa?ada apa mon?"tanya Mix lembut."ayo..jangan khawatir."

"apa phi ingat saat phi dirawat dirumah sakit?"

"iya.Kenapa?"

"saat itu..ada phi pluem..ada om new..om tay..dan pak guru".Chimon menelan salivanya berat."setelah papi dan pipi datang.Hawa disana seakan mencengkam.Papi dan keluarga itu saling menatap tajam penuh kebencian phi.."

"mon pikir mereka saling mengenal dan sepertinya punya masalah"

"pantas saja"gumam Mix yang mengingat bagaimana marahnya Tay saat mendatanginya dan bagaimana bisa sang papi langsung menyebut nama Earth.Apakah mereka saling mengenal pikir Mix.

"phi.."

"mon..phi mohon.Jangan bilang ini pada papi dan pipi"

"tapi-"