Umma selalu ingat pesan ibunya, bahwa seorang istri jika hendak keluar rumah harus sepengetahuan suaminya. Karena itu, sebelum berangkat, Umma mengirim pesan ke Adam, meski mungkin pesannya berpotensi menginterupsi momen-momen penting yang sedang dihadapi suaminya itu.
Umma: Mas, aku keluar sebentar untuk ketemu orang yang pernah order rancanganku. Tempatnya nggak jauh, kok, dari rumah. Maaf, tadi lupa bilang langsung ke Mas.
Hingga taksi online yang dipesan Umma datang, Adam tidak membalas sama sekali. Umma berusaha berpikir positif. Mungkin suaminya itu memang tidak sedang mengantongi ponselnya.
🍁🍁🍁
Assalamualaikum.
Mohon maaf sebelumnya, bab ini hanya berupa cuplikan. Kalau kamu penasaran dengan nasib rumah tangga Adam dan Umma selanjutnya, silakan baca di:
* KBM App
* KaryaKarsaDi semua platform nama akunku sama (Ansar Siri). Ketik aja di kolom pencarian. Kalau akunku udah ketemu, silakan pilih cerita yang ingin kamu baca.
Cara gampangnya, langsung aja klik link yang aku sematkan di halaman depan Wattpad-ku ini.
Aku tunggu di sana, ya.
Makasih.
Salam santun 😊🙏
KAMU SEDANG MEMBACA
Izin Mendua Di Malam Pertama
Genel KurguUmma tergugu di malam pertama pernikahannya. Ketika seharusnya biduk cinta yang sesungguhnya dilayarkan di tengah bait-bait ibadah terindah, suaminya malah meminta izin untuk menikahi perempuan lain. Apa yang terjadi sebenarnya? Bagaimana bisa ada l...