"Salah ga sih ngarepin orang sampe real life begini"
Kisah seorang Choi Beomgyu yang penasaran dengan permainan yang dimainkan sahabatnya. malah bertemu dengan seseorang yang membuatnya jatuh cinta hingga mengharapkan seseorang itu menjadi jodohnya...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Teruslah berharap beomie, harapan mu akan nyata nanti" ucap Seseorang melihat kepergian Beomgyu.
"Wih bakso bagi dong yen" tanpa persetujuan dari pemilik Beomgyu langsung memakan sebiji pentol bakso milik Jeongin.
Tak
Jeongin memukul kepala Beomgyu sedikit keras hingga mengeluarkan bunyi yang membuat orang disana ngilu.
"Sawkwit awnjwim" umpat Beomgyu dalam kunyahannya sembari mengelus kepalanya yang terkena pukulan.
"Main comot aja anjim gue belom iyain lagi" Jeongin menjauhkan baksonya dari Beomgyu. "pelit anjer" Beomgyu berdiri lalu pergi memesan bakso.
"Nih gue juga punya blee" pamernya lalu menjulurkan lidah ke Jeongin. "lah ada yanto" ucap Beomgyu baru sadar ada lelaki bersurai hitam disana.
"Siapa yanto?" tanya Soobin lalu melihat sekeliling. "tuh" Beomgyu menunjuk Yeonjun. "Yeonjun anjir Yanto mah tukang sate depan rumah" Soobin membenarkan nama orang disebelahnya.
Beomgyu hanya mengangkat kedua bahunya lalu duduk disebelah Hueningkai kemudian memakan baksonya.
"Jadi kalian pacaran bin?" tanya Hueningkai mendadak. Beomgyu tengah asyik meminum kuah bakso pun tersedak.
"Eh eh minum gyu" Jeongin menyodorkan segelas air putih lalu langsung diminum oleh Beomgyu. "yeonjun ama subin pacaran?" ucapnya setelah minum.
Soobin hanya mengangguk "kok bisaa?!" "ternyata dia pacar gue di roleplay, yaudah lanjut sampe real aja hehe" jelas Soobin sambil cengengesan.
Beomgyu tercengang mendengar penjelasan dari Soobin, mood makannya seketika turun 'enak ya Soobin bisa pacaran sampe real, semoga gue sama arta juga bisa ayo go go go Beomgyu pasti bisa' monolognya sambil tersenyum senyum sendiri.
Beomgyu melanjutkan acara makan baksonya sampai bell masuk berbunyi.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
