"bunda, ochi pulang" ucap yoshi.
Melangkah mendekat ke arah hyunsuk, yang tengah duduk di ruang keluarga menonton acara tv.
"tumben udah pulang ka?" tanya hyunsuk, setelah yoshi duduk dan bersandar dibahunya.
"iya kan aku udah masa-masa terakhir di kampus, jadi enggak mungkin full masuk nya" jawab yoshi.
Di mana setelah mengatakan hal itu, yoshi terlihat menuntun tangan hyunsuk untuk mengusap-usap rambut nya.
"huem kalau gitu, bisa tolongin bunda enggak?" tanya hyunsuk, dengan tangan yang mengusap-usap rambut yoshi dari samping.
"tolongin apa bunda?" jawab yoshi, berbalik bertanya pada hyunsuk.
"bunda dapet kabar dari sekretaris pribadi nya hangyul, kalau beberapa hari ini hangyul suka ngelewatin jam makan siang karena sibuk" balas hyunsuk.
"nah, bunda minta tolong kamu buat bikin bekal makan siang buat hangyul, juga anterin bekal makan siang nya ke hangyul" lanjut hyunsuk.
Yoshi terlihat berpikir sejenak, sebelum pada akhirnya ia mengangguk, mengiyakan permintaan hyunsuk, yang kini memeluk dan mengucupin yoshi dengan raut wajah senang.
Σ>―(〃°ω°〃)♡→
Setelah menyiapkan kotak bekal makan siang, juga menempuh beberapa menit perjalanan, akhir nya yoshi kini sudah berada di kantor milik hangyul.
"selamat siang" sapa yoshi, pada resepsionis di hadapan nya.
"iya selamat siang, cari siapa iya tu... dik?" balas resepsionis itu, yang sedikit bingung harus memanggil yoshi apa.
"huem ruang ka hangyul di mana iya?" tanya yoshi.
"apakah adik sudah membuat janji dengan pak hangyul?" tanya resepsionis itu, pada yoshi dan dijawab gelengan kepala oleh yoshi.
Karena nyata nya ia memang belum membuat janji dengan hangyul, jika diri nya akan mengantarkan kotak bekal makan siang.
Dan juga yoshi tidak berani menelpon hangyul terlebih dahulu, karena takut mengganggu waktu hangyul, yang mungkin saja sedang mengadakan rapat atau pun hal lain nya.
Sehingga yoshi hanya dapat bertanya pada resepsionis, di mana ruangan hangyul berada.
Resepsionis itu pun meminta yoshi untuk menunggu, selagi diri nya menelpon ke ruang kerja milik hangyul.
"halo pak, maaf ganggu waktu bapak, tapi di sini ada anak muda yang nyari ruang bapak" ucap resepsionis.
"siapa?" tanya hangyul.
Resepsionis itu pun menutup sisi bawah telepon kantor, untuk bertanya nama pada yoshi.
Dan disaat resepsionis itu sudah mengetahui nama yoshi, ia pun kembali akan mengatakan pada hangyul, tetapi sayang nya sambungan telepon itu telah terputus.
"maaf iya yoshi, sepertinya tuan hangyul sibuk" ucap resepsionis itu.
Yoshi pun tersenyum dan mengangguk maklum, lalu melangkah menuju pintu keluar kantor itu.
"siapa tuh?" tanya resepsionis lain nya, yang baru datang.
"enggak tahu, tapi kaya nya sih salah satu fans nya pak hangyul" jawab resepsionis uang tadi melayani yoshi.
"gila iya pak hangyul, fansnya suka banget dateng ke sini, udah kaya apa aja nih kantor" ucap resepsionis yang bertanya tadi.
"iya ma...,-"
"yoshi" panggil hangyul, yang sedikit terengah.
Membuat yoshi yang sudah akan keluar dari kantor itu pun berhenti, lalu memutar tubuh nya untuk melihat siapa yang memanggil nama nya.
KAMU SEDANG MEMBACA
SOSMED (Selesai)
FanfictionTentang kehidupan Jihoon dan Hyunsuk, yang memiliki sepuluh anak dengan status pihak bawah. Keterangan : cerita ini fokus pada kehidupan keluarga park yang berisi tentang masalah ringan dan juga kegiatan harian biasa. Peringatan : alur berjalan deng...