[✓] Fierce Lecture | TaeGyu

{Chapter Thirty Nine : Kejutan dan salah paham}

Beomgyu bersiap dengan pakaian rapi. Ia memakai kaos kebesaran dan celana bahan santai. Dosen Kang tidak membiarkan Beomgyu memakai pakai yang dapat menyiksa perutnya jadi Beomgyu memakai pakaian yang sudah di pilih Dosen Kang.

Sebelum kedatangan orangtua Dosen Kang, Beomgyu lebih dulu meminta Jeno dan Baekhyun untuk datang ke rumah Dosen Kang.

Mereka kini bersantai di ruang tv. Jeno duduk bersama Baekhyun dan Beomgyu duduk bersama Dosen Kang.

"Jen, gua minta catatan lu dong. Mau nugas sekalian." Pinta Beomgyu santai.

Namun belum sempat Jeno menjawab, matanya sudah tertuju pada dosen Kang yang menatapnya tajam. Seakan menyuruhnya untuk tidak menjawab ataupun memberi catatan apapun.

"Aelah. Gak usah takut, gua cuma nugas santai dari pada gua bosen di rumah." Sahut Beomgyu ketika tau bahwa Dosen Kang terlihat tidak setuju.

"Tidak! Sekalipun kamu memaksa, saya tidak akan membiarkan mahasiswa satupun memberikan kamu catatan. Sampai kamu melahirkan, kamu cuti. Saya sudah mengurusnya."

"Enggaakkkk!!!! Harus ada tugas. Lagian aku gak ke kampus, Taehyun! Cuma di rumah. Boleh ya, boleh ya, boleh ya.."

Beomgyu mengeluarkan puppy eyes yang membuat Dosen Kang merasa tidak tega. Bahkan untuk mengeluarkan satu kata larangan saja ia tidak tega.

Terpaksa Dosen Kang mengangguk dari pada Beomgyu ngambek atau marah kepadanya. Setidaknya Beomgyu tidak melakukan pekerjaan berat.

"Dengan syarat jangan terlalu memaksakan diri." Ucap Dosen Kang

Seketika Beomgyu mengangguk semangat, tersenyum senang karena mendapat izin dari Dosen Kang.

Di lain pihak, Baekhyun tersenyum tulus menatap betapa lebarnya senyum sang anak yang kini nampak bahagia meski bukan karena dirinya.

"Oh iya! Cake nya!! Taehyun cake nya hampir lupa!!" Beomgyu menarik-narik lengan baju Dosen Kang.

Beomgyu berdiri dari duduknya, berjalan menuju dapur. Namun Dosen Kang sempat melarang tetapi Beomgyu tetap bersikukuh untuk datang ke  dapur.

Akhirnya Beomgyu memilih diam di ruang tv bersama Baekhyun dan Jeno.

"Beomgyu, jangan terlalu memaksakan diri. Taehyun begitu khawatir dengan kamu." Ucap Baekhyun.

"Bukan begitu, ayah. Taehyun sudah sangat ku repotkan, seharusnya aku yang mengurus nya." Balas Beomgyu.

"Lu lagi hamil, Beom, tentu Dosen Kang khawatir sama lu." Sahut Jeno.

Beomgyu terdiam. Ia jadi merasa tidak enak dengan Dosen Kang sekarang.

Ting~ Tong~

Suara bel rumah itu membuat Beomgyu langsung berdiri. Ia berjalan menuju pintu dan membuka.

"Taehyun? Eh, siapa si cantik ini? Kamu hamil? Eh?"

Beomgyu terdiam melihat seorang pria cantik dengan proporsi tubuh yang indah di depannya. Juga pria berbadan tegap nan tegas di sampingnya sungguh membuat Beomgyu terkejut.

"Mama Kang?" Tanya Beomgyu canggung.

"Iya, kamu siapa nya Taehyun?" Tanya Papa Kang.

Seketika lidah Beomgyu terasa kelu untuk menjawab. Ia sungguh tak menyangka jika orangtua Dosen Kang sama-sama laki-laki.

"Mama? Papa? Kalian baru datang? Ayo masuk dulu, duh sayang kenapa tidak di suruh masuk? Ayo masuk."

Mereka pun masuk ke dalam rumah. Beomgyu merasa canggung dengan keberadaan orangtua Dosen Kang.