Bab 18 🔞

290 17 2
                                    

Ryuto....
Gomenne...
Aku mencintaimu...
Jaga dirimu ya...
Aku akan selalu bersamamu....
Di mana pun kau berada...aku akan selalu di dekatmu....
Selamat tinggal ryuto....

Hei...hideaki...
Kau mau kemana..
Hideaki baka....
Jangan tinggalkan ku sendiri...
Hiks...hideaki...kau jahat....
Hiks....jangan pergi...
Hideaki....
Hideaki....hideaki...

"TIDAK...JANGAN PERGI...HIDEAKI.." ryuto baru tersadar.

Ia melirik sekeliling kamar, ia baru teringat mereka bertiga tengah menginap di hotel dikarenakan hujan cukup deras.

"Ngh...makan itu akio....zzz...." akihiko tengah bergumam.

"Ni-san...zzz....baka....zzz.." akio tengah bermimpi hal yang sama.

Ryuto hanya menghela nafas kasar. Ia kemudian bangkit dari kasur dan langsung menuju dapur.

"Mimpi apa aku barusan...kenapa aku merasa hideaki akan pergi jauh..." ryuto semakin sedih menunduk.

"Jangan tinggalkan aku sendirian hideaki baka..." ryuto lalu menyiapkan sarapan.

"Ohayo ni-chan...." akio dan akihiko terbangun.

"Ohayou...ayo sarapan..."ryuto sudah menyiapkan roti panggang dan juga selai.

Mereka bertiga tampak duduk tenang sambil menyantap roti. Sayangnya ryuto yang sedari tadi diam membuat akihiko dan akio sedikit cemas melihat sang kakak tengah khawatir.

    "Ni-chan ada masalah ?" Akio Bertanya sambil berjalan pulang.

"Eh...tidak ada...aku cuman mimpi hideaki..." ryuto.

"Hm...kau bucin sekali padanya ni-san..." akio.

"Bukan....bukan begitu maksudnya....agh...pusing aku..." ryuto menutup wajahnya.

Akihiko dan akio tampak tersenyum jahil.

"Hm...kayaknya ni-chan kurang belaian kasih sayang kakak ipar..." akio.

"Sebegitunya kau cinta...hiii...dulunya kau dingin padanya....sekarang kau malah cinta mati...." akihiko dengan wajah mengejek.

"Benar....lihat kakak kita...sekarang bucin setengah mati..." akihiko.

"He..begitu ya kakak..kita adukan pada kakak ipar saja..." akio.

Mendengar kejahilan adiknya ryuto semakin berwajah memerah dan pada akhirnya ryuto mengejar kedua adiknya.

"Ni-san....ampun....kami ga bakalan usil lagi..." akihiko dan akio tertawa.

"Awas kalian....kemari..." ryuto.

"Hehe...tangkap kami kalau bisa....kabur..." akio dan akihiko.

Dan pada akhirnya mereka bertiga masih saling mengejar satu sama lain hingga mereka kelelahan.

                           💠💠💠

"Terimakasih, datang kembali ya..." pegawai hotel.

Mereka bertiga pada akhirnya langsung ke luar dari hotel tempat mereka menginap.

"Ni-san...aku cemas dengan mamah dan papah..." akio.

"Hm...kenapa ? Bukankah mereka akan baik-baik saja ?" Ryuto.

"Tapi firasat kami mengatakan ada yang tidak beres di masa depan dan nantinya.." akihiko cemas.

"Sudahlah jangan berburuk sangka dahulu...mungkin mereka akan baik-baik saja...sebaiknya kita pulang saja..."ryuto mencoba menenangkan kedua adiknya.

Mereka hanya mengangguk dan pasrah dan mereka berdua berharap saat mereka kembali tidak ada kejadian gila yang akan terjadi pada takemichi.

destiny and future (PLEASE LOVE ME AGAIN,TAKEMICHI) SEASON 2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang