Part 6

8.6K 251 1
                                    

Happy Reading






Jangan lupa tinggalkan jejak berupa vote ✨

Suara dentuman kaki mulai terdengar ke arah seorang pria yang berdiri dengan kedua tangan yang di ikat dengan rantai  besi yang sangat besar

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Suara dentuman kaki mulai terdengar ke arah seorang pria yang berdiri dengan kedua tangan yang di ikat dengan rantai  besi yang sangat besar. Jangan lupakan kepala nya di penuhi oleh  lilitan rantai yang begitu besar. juga terdapat sebuah kayu yang berdiri di sebelah kanan dan kirinya sebagai  penyangga tangan nya agar tetap berada di udara.

Pria tampan itu tersenyum manis. Tidak itu adalah senyum yang sangat mengerikan. Pria tampan itu mulai mengeluarkan sesuatu dari dalam saku nya.

"Aku penasaran haruskah kita mulai bermain?. Aku sangat menunggu hal itu terjadi.Malam ini kita akan bersenang-senang." Ujar pria tampan itu sambil menyeringai.

"Tidak tuan, saya mohon jangan lakukan itu" mohon pria tua itu.

Bukan tanpa alasan dia mengurung seseorang di dalam ruang bawah tanah milik nya. Pria itu melakukan itu karena pria tua Bangka ini sudah berani beraninya berkhianat ke perusahaan Kingfiser Company miliknya. Pria tampan itu sangat benci orang yang berkhianat padanya. Dan selain itu pria tua Bangka ini, berusaha untuk mengganggu gadisnya. Dia tidak suka jika miliknya di ganggu oleh orang lain.

Tanpa aba-aba Pria tampan itu mulai mendekati pria tua itu. Dia mulai meluruskan tangannya, dan dalam hitungan detik pistol yang dipegangnya mengeluarkan peluru dari tempatnya berada. Dan

Dor...

Satu tembakan mengenai dada pria tua itu. Pria tua itu merasakan sakit yang luar biasa.

"Aarrggh..... Hen-tikan brengsek ini sangat sa-kittttt"  ucap sang pria tua itu. Ini benar benar sangat sakit. Sungguh.

pria itu berusaha untuk melepaskan rantai yang ada di tubuhnya. Dia ingin membunuh iblis yang berwujud malaikat itu.

"Ck , menyusahkan" decak pria iblis yang berwujud malaikat itu.


Ia mengambil sebuah pedang yang cukup panjang lalu mengayunkan pedangnya ke arah pria tua itu.

Bless

Bless

Krak

"Arrghh ....bunuh sa-ja aku brengsek" ucap pria tua itu. Dia sudah tidak tahan dengan rasa sakit yang menjalar ke tubuhnya.

"Tidak semudah itu pak tua. Bukankah kita akan bersenang-senang?" ucap pria itu sambil tersenyum iblis.

"Ah, aku baru ingat bukankah kau seseorang yang hebat memanipulasi perkataan dengan mulut busukmu itu?"
ucap pria tampan itu.

"Aku rasa aku punya ide yang bagus untukmu. Aku akan memberikan mu kepada Leo kecilku untuk dia santap tubuh mu itu.

"A-aku mohon jangan lakukan itu brengsekkk" teriak pria tua itu dengan keras.

Argh.. dia benci suara pria tua Bangka itu. Suaranya benar benar mengganggu Indra pendengaran nya.

Pria itu mulai mengayunkan pedangnya lagi ke arah pria tua itu.
Bless

Bless

Bless

Dalam hitungan detik pria tua itu sudah tidak berdaya. Tubuhnya sudah sangat mengenaskan. Bahkan wajah pria tua itu sudah tidak terbentuk karena pria tampan itu sudah melukis dengan sangat baik di wajah pria tua Bangka itu.

"Lian berikan tubuh pria itu ke singa ku." Ucap pria tampan itu.

"Baik tuan Xavier" ucap Lian. Dia adalah orang kepercayaan Xavier. Lian sudah mengabdi ke keluarga Charlesh sejak lama. Dia bekerja di keluarga Charlesh saat berumur 18 tahun,Sampai sekarang dia sudah berumur 40 tahun. Keluarga Charlesh sudah berjasa ke keluarganya. Dia merasa hutang Budi ke keluarga Charlesh. Dan Lian berjanji pada dirinya sendiri untuk selalu ada bagi keluarga Charlesh.

•••

Xavier sudah berada di dalam kamarnya.dia sudah selesai melakukan ritual mandinya.Dia akan segera tidur, Xavier benar benar sangat lelah hari ini.

Sudah pukul 2 dini hari. Xavier belum juga tertidur. Dia benar benar sangat lelah. Dia butuh istirahat. Namun insomnia lebih dulu mengalahkan nya.

Sejak kecil Xavier sudah mengalami insomnia yang cukup parah. Orang tua Xavier sudah membawa Xavier ke dokter dokter terkenal, namun itu tidak bertahan lama kemudian insomnia Xavier kembali muncul sampai sekarang. Xavier sudah tidak ingin kerumah sakit lagi. Dia terlalu lelah harus diperiksa  oleh dokter yang berbeda beda. Sampai sekarang , Xavier masih belum bisa tidur dengan nyenyak karena insomnia nya yang parah.

Xavier memutuskan untuk turun dari kasur King size nya . Dia ingin mengambil  foto figuran seorang gadis yang berada di atas nakas nya. Setelah selesai dia kembali berbaring di atas kasur King size miliknya. Xavier memeluk foto itu sambil tersenyum melihat foto itu. Dia berharap dengan memeluk foto gadis itu akan membuat nya tertidur.

"Aku mencintaimu baby girl. Tidak, aku sa...ngat mencintaimu" gumam Xavier saat melihat foto gadis itu. sesekali dia mencium figura itu. Dia berharap suatu hari nanti gadis itu akan mencintai nya dan menjadi miliknya.

Setelah beberapa menit Xavier akhirnya bisa tidur, Hanya dengan melihat foto gadis itu dia bisa tertidur, apalagi jika gadis itu ada di samping nya. Xavier akan sangat bahagia.














Jangan lupa Vote ya ✨

Byeeee

XavierTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang