Part 7

7.5K 216 0
                                    

Happy reading






Jangan lupa tinggalkan jejak berupa vote ✨

Happy reading••••••Jangan lupa tinggalkan jejak berupa vote ✨

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kringg

Kringg

Bel sekolah sudah dibunyikan. Para siswa mulai berlari ke arah kelas masing masing. Begitupun dengan Keisya, Alex, dan jaseline. Mereka mulai duduk di bangku masing masing. Dan di depan sudah ada guru yang sedang menjelaskan pelajaran hari ini.
Tapi beberapa menit kemudian, mereka di hebohkan dengan kedatangan siswa paling tampan di sekolah ini.
Siswa itu masuk tanpa mengucapkan permintaan maaf kepada guru yang sedang mengajar di depan. Dan guru tersebut sepertinya tidak mempersalahkan hal tersebut.

"Kok mukanya kayak kenal ya.tapi ngak tau dimana" gumam Keysha saat melihat siswa tampan tersebut.

Dan siswa yang bernama Xavier tersebut lantas menoleh ke arah Keysha karena merasa di perhatikan. Dia tersenyum sangat tipis bahkan senyum itu hanya dia yang mengetahui nya.

Dan saat menyadari sesuatu, Keysha lantas terbelalak kaget mengingat sesuatu tentang orang itu. Keysha benar benar panik sekarang. Huh dia harus bagaimana.

Kringg...

Kringgg...

"Baiklah sampai disini pelajaran kita hari ini. Jangan lupakan tugas yang bapak berikan."ucap pria tersebut yang dipanggil dengan guru.

"Baik" ujar para murid.

Jaseline, dan Alex pergi menuju ke kantin. Sedangkan Keysha dia hanya duduk di meja nya. Alsan Keysha tidak ikut dengan jaseline dan Alex adalah dia harus mengerjakan tugas yang diberikan oleh guru , karena Keysha lupa mengerjakannya. Jadi dia hanya duduk sambil mengerjakan tugas nya. Tapi dia tidak sendiri. Murid baru tersebut juga berada di dalam kelas tersebut.

Keysha mulai panik saat seseorang menghampiri meja yang dia tempati. Dia adalah Xavier.

"Hey. Bukankah kau melupakan sesuatu dariku ?" Tanya formal Xavier ke arah Keysha.

"A-apa?" Tanya Keysha gugup. Dia sebenarnya tau apa yang di maksud Xavier.

Xavier kemudian menyodorkan sebuah hp yang sudah rusak parah ke arah Keysha. Keysha kaget ternyata hp tersebut sepertinya sudah tidak bisa di perbaiki lagi.

Sebenarnya Keysha takut jika Xavier akan meminta ganti rugi. Dia tidak akan bisa membayarnya. Walaupun Keysha sudah memberikan uang waktu itu, tapi sepertinya itu tidak cukup.

"A-aku minta maaf , aku ngak sengaja" sesal Keysha ke arah Xavier.

Melihat wajah Keysha yang merasa bersalah itu membuat Xavier ingin menggigit pipi gadisnya. Ah ralat, Xavier belum bisa membawa gadis itu ke dekapannya. Tapi Xavier akan terus berusaha agar gadisnya bisa menjadi miliknya.

"Kalau begitu temani aku makan siang. Dan namaku Xavier" ucap Xavier ke arah Keysha.

Keysha pun mengganguk dengan setuju.

Sebenarnya Xavier tidak mempersalahkan hal itu. Dia hanya ingin gadisnya berada di sampingnya.

•••

Di malam hari yang dingin ini, Keysha memutuskan untuk pergi keluar untuk membeli sesuatu yang bisa dimakan olehnya. Karena di rumah sudah tidak ada stok makanan.  Sedangkan Mommy Keysa ada pekerjaan di luar kota yang harus dia urus. Raisa akan berada di luar negeri selama 2 Minggu. Jadi Keysha hanya sendiri di rumah selama dua Minggu ke depan.

Dengan langkah  seperti anak kecil, Keysha mulai melompat lompat sambil berjalan, dan tidak lupa dia bersenandung kecil.

Melihat hal itu membuat seseorang yang menggunakan topi hitam, jaket hitam, masker hitam, dan celana hitam tersebut, terkekeh gemes melihat kelakuan gadisnya. Gadis nya benar benar sangat menggemaskan.

Setelah selesai membeli makanan, Keysha memutuskan untuk pulang ke rumahnya. Dia akan makan di rumah saja. Keysha mulai melakukan sesuatu seperti tadi lagi bersenandung kecil.

Tanpa di sadari ada seseorang dari mobil hitam, yang dengan cepat mengangkat pistol yang dia pegang, kemudian dia menembak kan nya pada seorang gadis yang sedang bersenandung kecil.

Dorr...

Mobil itupun menjauh karena sudah membidik mangsanya. Dia benar-benar sangat senang. Dia berharap gadis itu akan mati.














Jangan lupa untuk vote ya✨

Byeee

XavierTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang