29. Neptunus

30 2 0
                                    

𝐒𝐞𝐛𝐞𝐥𝐮𝐦 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐚𝐜𝐚 𝐤𝐚𝐬𝐢𝐡 𝐛𝐢𝐧𝐭𝐚𝐧𝐠 𝐝𝐚𝐧 𝐟𝐨𝐥𝐥𝐨𝐰 𝐚𝐤𝐮𝐧 𝐚𝐮𝐭𝐡𝐨𝐫!!
👑👑

Suasana istana sangat kacau, seluruh pencahayaan redup, bahkan matahari tidak menampakkan dirinya. Seluruh wilayah klan diselimuti gelap gulita dan itu membuat udara sangat dingin, semua makhluk sibuk mencari tempat untuk menghangatkan diri.
Mereka tidak tahu apa yang terjadi, yang jelas lingkungan mereka sangat kacau sekarang.

Di sebuah ruangan yang dulunya sangat terang dan memukau, sekarang berubah begitu saja menjadi gelap tanpa pencahayaan. Semuanya berantakan dan hangus oleh karena suasana hati Raja. Suara isak tangis yang begitu menyakitkan terdengar di seluruh penjuru istana dan keadaan cuaca sedang hujan deras.

Chris dan alvian beserta semua pelayan dan prajurit istana menunduk merasa sedih dan bersalah, Ratu mereka telah pergi dan itu berdampak sangat buruk untuk seluruh klan. Mereka semua berbaris di depan pintu ruangan Dante, tangis pria itu semakin jelas terdengar dari sini.

Chris menatap alvian dengan tajam. Dia segera menarik pakaian pria bersurai silver itu dan meninjunya keras hingga alvian teterlempar ke lantai. Melihat pertarungan itu membuat para pelayan ketakutan.

"Kau bersekongkol dengan wanita itu, KATAKAN!!"

"Jangan menuduhku!" alvian juga membalas tinjauan itu dan mereka saling memberi pukulan yang menyakitkan. Membuat banyak darah keluar dari bibir mereka.

"KAU TIDAK BECUS MENJAGA RATU, APA KAU PANTAS DISEBUT PENGAWAL SETIA HAH?!"

"Hahaha... Setidaknya aku sudah berusaha melindungi ratu tidak sepertimu!"

"Aku juga sudah berusaha sialan!!"

"Omong kosong! Aku tau kau adalah dalang ini semua, kenapa kau harus datang?! Kanapa kau harus muncul ke kehidupan Raja dan ratu, kau hanya orang asing!!"

Alvian seketika terdiam, dia tidak peduli lagi dengan sakitnya luka yang dia dapat. Dia menatap Chris dengan manik berair. Setelahnya dia segera pergi keluar istana.
Hatinya sangat sakit, sangat sakit dikatakan bukan siapa-siapa dan orang asing. Hatinya sakit karena itu semua memang benar.

Chris ingin menghentikan alvian namun dia ragu. Dia menyeka darah di sudut bibirnya dan menoleh, betapa kagetnya dia saat melihat Rajanya yang ada di depannya. Chris sontak menunduk hormat dan dengan rasa bersalah.

Wajah Dante tampak lebih baik dari sebelumnya, dia tampak lebih bersemangat untuk mencari ratunya, walau mata sembab itu kelihatan jelas dan masih memerah. Dia tidak bisa terus menangis seperti pria pengecut, dia harus berusaha mencari ratunya, dia yakin ratunya baik-baik saja.

"Kalimatmu menyakiti perasaannya"

Chris terus menunduk bersalah "maafkan atas kesalahan saya lord"

"Panggil dia, kita akan pergi mengunjungi klan Neptunus"

"Baik lord"

.


. 👑👑

.

Seorang pria parubaya dari klan Neptunus terus berenang dengan ekor serta sisik putihnya. Dia mendekati daerah yang kabarnya sudah meluas di istana terdalam klan Neptunus. Terdapat satu wilayah perairan yang tercemar oleh cairan merah, dan itu membuat dirinya berinisiatif untuk mendatangi tempat itu.

FURTURE FOR THE KINGTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang