Chapter 6 : SHINee-ing as bright as the SKY

3.4K 89 3
                                    

 Chapter 6 : SHINee-ing as bright as the SKY

(Jonghyun POV)

       Sungguh melelahkan hari ini. Setelah pulang kuliah dan latihan, atas perintah Onew hyung kami membereskan ‘gudang bersih’ kami untuk dijadikan kamar Sora. Sora juga ikut membantu untuk mengeluarkan barang-barang di ‘gudang bersih’ untuk ditata kembali di ruangan yang tersisa. Isi gudang bersih ini tidak banyak, hanya benda-benda yang menurut kami berharga (piala, piagam, golden disk, dll), dan juga benda-benda dari fans. Kemudian ada beberapa rak besar untuk menata benda-benda itu (Sora yang mengeluarkan rak-nya! Aku yakin dia cowok! Hanya cowok yang punya tenaga sebesar itu!). Rencananya setelah dikeluarkan kami akan menata benda-benda itu di ruang tengah.

       “Khamsa hamnida, oppa (Terima kasih, oppa).” Mendadak Sora bertingkah seperti cewek. Bahasa yang dia gunakan resmi sekali. Kami cuma mengangguk menanggapinya kecuali Taemin. Taemin langsung mengeluarkan ke-aegyo-annya dan berkata, “Ne noona!”

       Akhirnya semua barang berhasil dikeluarkan. Kami semua berhenti sebentar untuk beristirahat.

       Baru saja kami duduk, Sora sudah berkata, “Hyung, kenapa tidak sekalian saja kalian membantuku memasukkan barang-barangku.”

       Setelah itu kami beramai-ramai menghajar Sora sambil berteriak-teriak ‘Babo!’. Key memanfaatkan momen ini dengan sebaik-baiknya. Key terlebih dahulu memusatkan tenaga pada tangannya kemudian menghajar Sora.  Pada akhirnya sih kami juga yang memasukkan barang-barangnya sementara dia pergi mengambil minuman untuk kami. Ah ya, dia masih juga menggunakan mug kucing kesayangan Key tapi sepertinya Key sudah tidak terlalu ambil pusing soal hal itu.

       Intinya, kami dan Sora sedikit-sedikit mulai menjadi akrab. Sora juga mengalahkan Minho dalam bermain winning eleven (kalah telak) setelah gagal mengalahkan Minho pada sesi pertama. Kukira Minho akan bersika kekanak-kanakan dengan marah pada Sora seperti yang dilakukan Key. Tapi ternyata tidak, Minho justru senang ada yang berhasil mengalahkannya selain Kyuhyun hyung anggota super junior.

        “Sebenarnya ini pertama kalinya buatku untuk bermain winning eleven.” Begitulah pengakuan Sora. “Makanya pada babak pertama aku kalah karena aku masih menyesuaikan diri dengan stik PS dan koordinasi tanganku.”

       “JINJJA???? (Benarkah?) Aku sudah berlatih bertahun-tahun untuk mengalahkan Minho tapi tetap saja tidak bisa.”

       “Ne! Aku berani bersumpah untuk itu.”

       Sementara Key, Minho, Taemin, dan Onew hyung masih asik berbincang-bincang dengan Sora, aku menuju kamar mandi karena ingin buang air kecil.

       Suasana kamar mandi sedikit berubah sejak kedatangan Sora. Biasanya hanya ada lima sikat gigi, kini bertambah menjadi enam. Biasanya hanya ada satu sahmpo dan satu sabun (kami memakai shampoo dan sabun yang sama), kini bertambah menjadi tiga shampoo dan tiga sabun (Sora punya dua shampo dan dua sabun, sabun khusus pria dan sabun khusus wanita, dua-duanya dia pakai secara bergantian). Begitu juga barang-barang lainnya. Biasanya hanya ada satu pasta gigi tapi sekarang menjadi.... Aku melirik kearah gelas yang berisi pasta gigi, EMPAT?

       Aku membuka pintu kamar mandi yang tidak jauh dari tempat anggota lainnya bermain PS, “Ada yang membeli pasta gigi baru?”

       “Tidak!”

       “Tidak!”

       “Tidak!”

       “Tidak!”

SHINee-ing as bright as the SKY (Fan Fiction)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang