prolog

7.6K 195 0
                                    

Setiap kehidupan pasti akan ada yang tidak sesuai dengan apa yang kita harapkan. Terkadang kita sebagai manusia akan diberikan ujian atau cobaan. Mustahil dunia ini selalu berpihak dengan apa yang kita inginkan. Sama seperti tokoh utama pria dalam cerita ini.

Namanya axelio Alexander, ia merupakan seorang CEO dari perusahaan ax yang biasanya di panggil tuan muda ax. Selain memiliki perusahaan di usia muda, tuan muda ini juga memiliki rupa yang menawan. Ia banyak di segani oleh berbagai orang karena kepintarannya dalam berbisnis. Namun saat usianya menginjak 30 tahun, tuan muda ax dikabarkan menghilang dengan meninggalkan aset kekayaan nya. Sampai seorang gadis tau keberadaan tuan muda tersebut.

Kala itu, seorang gadis tengah suntuk dengan hidupnya yang selalu sama. Saat ia berjalan jalan untuk menghilangkan kehidupannya yang suntuk gadis itu menemukan secarik kertas lowongan pekerjaan. Tapi persyaratannya harus laki-laki. Ide gilanya mulai muncul. Gadis itu pun menyamar menjadi laki-laki dan melamar kerja di tempat itu. Ajaib nya ia langsung boleh bekerja.

Setelah melihat orang yang akan menjadi majikannya, alangkah terkejutnya dia karena orang yang akan ia layani adalah seorang CEO yaitu tuan muda ax. Karena saat ia lihat lembaran lowongan kerja itu tidak ada pemberitahuan kalau yang menjadi majikannya adalah tuan muda ax. Di Selembaran hanya bertuliskan untuk menjadi pengasuh laki-laki yang sudah tua. Setiap hari gadis itu selalu di bentak dan di salahkan. Bukannya sedih, gadis itu malah merayu tuan muda tersebut.

Gadis yang akan menjadi tokoh utama wanita dalam cerita ini adalah alysa. Tetapi, saat dia sedang bekerja ia akan menggunakan nama al.

Alysa hanyalah seorang gadis yang serba sederhana. Kehidupannya tidak jauh jauh dari tidur dan makan. Sebelum menemukan lowongan kerja, ia hanya seorang pengangguran makanya saat orang tuanya tau dia ingin bekerja mereka melakukan syukuran. Aneh memang tapi keluarga al sebenarnya merasa kesal dan jengkel karena anak mereka yang kecil ini tidak perna keluar jika tidak diperlukan.

Semua bermula saat alysa sedang tidur di dalam kamar. Perlahan mata nya mulai terbuka dan ada rasa tidak nyaman dengan dirinya. Biasanya dia akan dengan muda tertidur bahkan saat menyentuh sesuatu yang lembut dia akan langsung tidur tapi saat ini dia malah merasa gelisah. Karena tidak mendapatkan ketenangan saat tidur, alysa mulai bangkit dan menuju dapur dengan selimut yang masih melekat pada tubuhnya. Gadis itu berpikir mungkin saat ia kenyang, alysa dapat tidur seperti semula. Tapi yang dia dapati tidak ada seorang pun di rumah. Pandangannya melihat ke arah jam ternyata sekarang jam 09.00 pagi itu tandanya Ayah dan Abang nya sedang pergi bekerja sedangkan ibu nya sedang berada di rumah tetangga karena membantu membuat kue.

Alysa pergi menuju ruang makan tapi di sana hanya tersisa sup yang sedikit. Ia memang sudah sarapan bersama keluarga tadi jadi ga heran kalau makanan tinggal sisa. Ibu nya akan masak untuk makan siang saat menjelang siang nanti. Alysa berjalan ke arah kulkas berharap menemukan sesuatu yang dapat di makan. Tapi lagi-lagi ia tidak menemukan lauk, yang ada hanya bahan mentah. Ingin memasak tapi raga nya terlalu malas.

Jadi mau tidak mau ia pun pergi keluar. Ke Warung sebrang untuk membeli mie cup. Alysa mulai bersiap menggunakan Hoodie, celana panjang dan juga kaos kaki. Gadis itu pergi dalam keadaan belum mandi dan hanya berganti pakaian saja. Ia juga merasa suntuk akan suasana kamarnya. Padahal biasanya di akan sangat betah berada di sana. Jadi untuk menghilangkan rasa suntuk dan rasa ketidak nyamanan saat tidur ia akan keluar dari rumah dan berharap setelah itu dia dapat merasakan kembali nikmat nya tidur setelah kenyang dan kelelahan.

Alysa mulai menyebrang dan sampai ke warung itu. Jarak rumah nya dan warung memang dekat hanya di sebrang jalan saja. Ia mulai membeli mie cup dan beberapa Snack lainnya. Karena ia gadis pengangguran dan beban masyarakat alysa harus menggunakan uang bulanan yang biasa Abang nya berikan.

"Eh nak alysa. Tumben kamu keluar rumah?" Tanya seorang pemilik warung yang bernama buk Siti

"Iya buk, lysa laper" balas alysa malas dan langsung membayar makanannya

"Kamu itu masih muda loh udah jadi pemalas aja. Sesekali kamu tu berbaur keluar rumah" nasehat ibu Siti kepadanya

"Ini kan dah keluar buk" jawab alysa jengah

Setelah itu, dia pun langsung pergi begitu saja karena terlalu malas berhadapan dengan orang yang terlalu rempong akan dirinya. Alysa tu memang pemalas dan beban masyarakat. Tapi saat ia sekolah dulu ia adalah murid berprestasi dari kepintaran, ekskul bahkan tingkah laku. Iya tingkah laku yang membuat guru BK mengelus dada nya. Tapi semenjak alysa tamat sekolah hidupnya berubah menjadi seorang yang pemalas yang tidak mempunyai tujuan hidup. Ia hanya berpikir kalau dulu ia sudah berjuang dengan keras sehingga mengharumkan nama sekolah dan keluarga maka saat ini lah dia harus menikmati masa-masa kejayaannya.

Alysa mulai menyebrang dan memasuki kawasan rumah. Tetapi tiba-tiba ada secarik kertas yang menempel pada kakinya karena terbawa angin kendaraan. Karena rasa penasaran yang ada, alysa pun mengambil kertas itu dan membacanya. Ia mulai tertarik dengan isi dari kertas itu. Pasalnya di dalam kertas itu adalah lowongan pekerjaan untuk mengasuh laki-laki tua namun gaji dan semua fasilitas sudah terpenuhi. Rasa heran dan curiga mulai terlihat oleh nya. Ia mulai berpikir kalau ini lamaran yang menarik. Di tambah lagi di ujung kertas ada syarat khusus harus laki-laki. Seringai nakal mulai muncul di bibirnya. Ia mulai tertawa kecil saat menemukan ide yang cemerlang. Baru kali ini alysa merasa tertarik bekerja selama 5 tahun menjadi pengangguran. Ia pun menyelipkan kertas itu ke saku Hoodie nya dan berjalan menuju pintu masuk rumah.

Tujuan utamanya untuk makan hilang begitu saja. Karena pikiran gila nya, alysa malah langsung tidur  saat memasuki kamar. Ia malah merebahkan dirinya dan mengambil kertas loker itu kembali. Alysa mulai merencanakan berbagai macam persiapan karena pasti akan banyak hal yang menarik nantinya.

Saat malam hari, alysa dan keluarganya sedang makan bersama. Suara dentingan sendok terdengar, kami makan dengan tenang tanpa ada yang berbicara. Setelah selesai makan, alysa mulai membuka suaranya.

"Ehem, besok alysa akan pergi dari rumah"

Perkataan alysa langsung membuat mereka syok. Ayahnya yang sedang minum air langsung menyemburkan nya. Ibu nya yang sedang menyusun piring malah menjatuhkannya dan abang nya sedang main hp malah menjatuhkan hpnya tepat di mukanya.

"Nak walaupun kamu beban, kamu masih di terima di sini. Ayah masih sanggup menahan beban kamu walaupun ayah dulu pengen nyeret kamu dari rumah "

"Lysa, walaupun kamu sudah buat ibu darah tinggi karena ga ada bantuin ibu, kamu tetap anak ibu. Walaupun terkadang ibu pengen bakar kamar kamu"

"Dek, kamu sehat?

Alysa menatap satu persatu mereka dengan jengah. Apakah mereka tidak mengerti? Ayolah menjelaskannya akan sangat lelah.

"Besok alysa kerja"

Saat alysa mengatakan itu, keluarga nya langsung histeris dan menganggap ini keajaiban.

"Kamu serius? Anak kita kerja yah. Pokoknya malam ini kita akan syukuran" ibu langsung memeluk ayahku dengan rasa haru dan setelah itu pergi menuju dapur

"Ayah bersyukur kamu dapat pekerjaan. Tapi kerja kamu halal kan?" Pertanyaan ayah membuatku lelah aku hanya diam dan berjalan ke kamar.






Tuan muda lumpuh dan maid sinting (TAMAT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang