Elmira bahkan tak bisa jika harus berjauhan terlalu lama dengan lelaki favoritnya itu. Sepertinya, makin hari Elmira semakin jatuh cinta kepada seorang Azzam yang dulu berpredikat sebagai lelaki menyebalkan yang paling ia benci.
♡♡♡
Elmira telah sampai di sekolah. Hari ini Azzam tak menjemputnya, dikarenakan lelaki itu tengah pergi mengikuti olimpiade kimia di salah satu sekolah swasta.
"Ra!" Teriak Lea.
"Woilah, kaget gue anjr,"
Lea hanya cengengesan tak jelas.
"Lo gak bareng bapak ketos kesayangan lo?" Goda lea menoel-noel lengan elmira.
Elmira menggeleng singkat. "Gue kan, udah bilang kemarin, dia lagi olimpiade kimia.
Lea pun hanya mengangguk mengerti. Kemudian mereka berjalan menuju kelas.
"Eh, gue denger bakalan ada murid baru loh," bisik Lea kepada elmira.
"Siapa?" Tanya elmira penasaran.
Lea hanya mengedikan bahu acuh, "belum tau sih, tapi kayaknya cowok deh."
"Ntar kalo ganteng gue jadiin pacar, ah!" Tambahnya.
♡♡♡
Pak joko, pembimbing olimpiade kimia yang seharusnya sekarang sedang menemani Azzam mengikuti olimpiade.
Elmira pun segera berlarian menemui pak Joko.
"Pak, maaf mengganggu. Saya mau tanya dong," ujar Elmira.
"Ada apa?"
"Bapak gak nemenin Azzam olimpiade kimia? Kok disini? Emang udah pada pulang, ya, pak,?"
"Siapa yang bilang hari ini olimpiade? Olimpiade nya diundur jadi Minggu depan." Ucap pak Joko.
Deg!
Hati Elmira serasa ditusuk beribu pisau yang menancap sempurna disana. Diundur Minggu depan?
Itu artinya olimpiade itu tak diselenggarakan hari ini. Berarti Azzam kekasihnya itu bukan sedang berada di sebuah olimpiade. Itu artinya apakah Azzam berbohong kepadanya? Bagaimana bisa Azzam berbohong begitu saja padanya? Lelaki itu pasti memiliki alasan tersendiri mengapa ia berbohong pada Elmira. Apa ada sesuatu yang disembunyikan oleh lelaki itu?
Ah! entahlah. Batin dan pikirannya sedang bertengkar hebat saat ini. Hatinya berkecamuk. Ia harus menemui lelaki itu.
Elmira pun menghembuskan nafas kasar. Melepaskan earphone dari telinganya, lalu berlarian menuju kelas.
Tanpa aba aba, Elmira pun langsung keluar mengambil tasnya lalu berlari keluar. Bahkan ia tak mempedulikan ocehan yang terdengar di belakangnya.
"Dia kenapa, ya? Gak biasanya buru buru," gumam Lea.
♡♡♡
Elmira telah sampai di Orion cafe. Cafe itu awal mula perasaan aneh itu muncul dan tempat dimana perasaan dan juga status Baru mereka sebagai sepasang kekasih.
Ia pun segera masuk kedalam cafe itu.
Namun langkahnya terhenti saat ekor matanya menangkap bayangan tubuh tegap yang sudah tak asing lagi baginya. Lelaki itu, dia disini. Benar, Azzam disini. Juga seorang gadis yang terlihat pucat sedang duduk di sebelahnya. Bukan hanya sekedar duduk, tapi juga bersandar pada bahu kekasihnya.
Itu artinya, kekasihnya itu telah berbohong padanya. Apakah ia berbohong hanya demi gadis itu? Apakah sebenarnya ia bukan mengikuti olimpiade, tapi menemani gadis itu disini? Apakah gadis itu sangat penting baginya? Apakah gadis itu lah alasannya mengapa ia berani berbohong kepada elmira?
Ribuan pertanyaan terus melintas di pikiran Elmira. Matanya memanas, ia tak tahan melihat pemandangan ini. Dimana seorang kekasih yang sangat ia cintai ternyata berani meminjamkan bahunya untuk gadis lain. Dan lebih menyakitkan lagi, ia berani membohongi Elmira hanya karena gadis itu.
Kekasih mana yang tak tertusuk hatinya ketika melihat orang yang ia cintai duduk bersama gadis lain? Azzam juga tampak hangat kepada gadis itu.
Hatinya terus bertanya tentang gadis itu. Ia sangat ingin mengeluarkan itu sekarang, namun rasanya ia tak bisa melakukan nya. Lidahnya terasa kaku, hatinya benar-benar mendapat ribuan tusukan pisau tajam.
Kira kira siapa ya gadis itu?
Siapa dia?
♡♡♡
Jangan lupa vote, pencet 🌟 di bawah ini yaa
Spam komen juga biar aku makin semangat ngetik nyaa.
🍂Sharee juga ke temen-temen kalian buat baca cerita akuu.🍂
Oke see u next part?
KAMU SEDANG MEMBACA
Tentang Kita!
Ficção AdolescenteBagaimana jika disekolah ia menjabat sebagai ketos dan diluar sebagai seorang ketua geng yang paling ditakuti? Ini tentang Azzam dan Elmira seorang gadis yang berhasil mengetuk pintu hati, Azzam. ⚠️Warning⚠️ Lapak ini menga...