Twins Antagonis Transmigration

22||Xaviera

Happy reading

..............

Jam 8 pagi mereka sarapan bersama menikmati makanan yang sudah di sajikan oleh maid, mereka makan dalam suasana hening seperti biasanya dan hanya ada suara dentingan sendok hingga tak terasa kini makanan mereka sudah habis.

‘’Daddy dan mommy setelah ini akan kemana?’’ Tanya rara pada kedua orang tua nya.

‘’Daddy akan ke kantor cabang sayang untuk cek keadaan disana .’’Jawab xander sambil mengelus kepala rara yang tertutup jilbab.

‘’Mommy tidak tahu mau kemana.’’ Sahut almira karna saat ini dia memang tidak tahu akan kemana.

‘’Abang dan teman-teman abang?’’ Tanya rara menatap keempat abangnya.

‘’Rencananya jam 10 nanti kami akan jalan-jalan’’ Ucap xavi tersenyum tipis pada rara

‘’Vie mau ikut abang jalan-jalan?’’ Tanya xavier lalu rara pun menggeleng pertanda tidak ingin ikut.

‘’Baiklah jika kalian ingin jalan-jalan nanti rion dan bodyguard lainnya yang akan mengawal dan menjaga kalian.’’ Titah rara pada mereka

‘’Kenapa harus di ikuti bodyguard,
cukup rion saja’’ Protes xasa tidak suka

‘’Menurut lah jika tidak mau maka tidak usah jalan.’’ Balas rara menatap dingin abang dan sahabat abangnya.

‘’Ck, iya deh.’’ Decak xasa pasrah sedangkan yang lain juga ikut pasrah tidak berani protes dari pada tidak jadi jalan-jalan.

‘’Oh iya mom jika mommy tidak tahu ingin berbuat apa, Bagaimana jika mommy perawatan saja hari ini karna besok malam acara kelulusan ku.’’ Ucap rara membuat almira senang karna dia juga sudah beberapa minggu tidak perawatan.

‘’Baiklah mommy terserah mu saja.’’ Sahut almira tersenyum pada rara

‘’Nanti mommy ke lantai 6 saja disana ada salon khusus untuk perawatan dan sudah ada yang menunggu mommy di sana.’’ Ujar rara

‘’Daddy juga akan di kawal oleh bodyguard rara.’’ Celetuk rara  membuat xander tersenyum masam dia kira akan terbebas oleh bodyguard ternyata tidak. Sedangkan keempat anak lelaki dan istrinya menahan tawa melihat wajah masam xander.

‘’Huftt baiklah princess terserah mu saja, kalau begitu daddy pamit ke kantor.’’ Pasrah xander lalu beranjak dari kursi mencium kening almira dan rara lalu mencium pipi  keempat anak laki-laki nya, Membuatnya keempat anaknya mendengus kesal dan geli karna perlakuan sang daddy.

Setelah kepergian xander ke kantor cabang kini mereka semua pergi untuk memulai aktivitas masing-masing seperti sekarang keempat abang rara dan teman-temannya ke lantai 4 untuk bermain di timezone, almira pergi ke lantai 6 untuk memulai perawatan sedangkan rara memilih untuk ke ruang kerja nya menyelesaikan tumpukan dokumen yang harus di tanda tangani.

SKIP

Keempat abang rara dan anggota inti black tiger sedang asik memainkan permainan di timezone, Seperti sekarang arkan dan zean berebutan untuk memainkan mesin capit yang berisi iphone dan uang serta barang-barang mahal di dalamnya.

‘’Pokoknya zean duluan arkan ngalah dong sama yang lebih muda’’ Ucap zean menatap sinis arkan

‘’Nggak mau cukup yah cill sekarang lo yang gantian ngalah sama yang lebih tua’’ Balas arkan tak mau kalah

‘’Dihh zean gak mau pokoknya zean duluan arkan’’ Sahut zean menatap garang arkan

‘’Gue bilang nggak yah nggak,bocil belakangan biar yang tua duluan’’ Geram arkan yang mendapatkan pelototan dari zean.