Hello guysss,,,
Lanjut ya!!Wajib vote,,,,,,
Maaf typo,,,!!
.........
"Gimana udah beres semua? " Tanya pemuda yang tak lain adalah Bos dari mereka
"Sudah bos? Bahkan sebagian sudah stay dilokasi" Jelas salah satu orang kepercayaannya
"Bagus kalau gitu,,,, kalian tahu kan target selanjutnya? " Tanya pemuda itu
"Sudah bos,,, putra tinggal keluarga bakhri" Jawab orang itu.
"Baik, segera laksanakan permainan ini" Perintah pemuda itu tersenyum licik
........
"He,, adik gue mau istirahat jadi mending kalian pergi" Ucap Sandy ambil tindakan
Bodo amat" Ucap sisi meledek
Dan amel tetap ingin membuka knop pintu itu namun dicegah Fikson dan yang lain,, sehingga terjadi kerusuhan didepan pintu dengan berakhir pintu terbuka lebar
"Wihh,,, udah baikan kayaknya" Ledek Gilang melihat momen itu.
"Sejak kapan kak sisi disini" Kesal amel
"Bukan urusan lo" Kesal Nindy menjawab pertanyaan unfaedah amel
"E_ e,,, sorry" Ucap Sisi dan melepaskan pelukannya
"Ini rumah sakit bukan taman " Dumel AmeL kesal dan mendekati brankar Fajri
"Suka-suka mereka,,, kenapa lo yang ribet" Balas Fiki julit
"Biasaaa,,, Fans yang terobsesi" Lanjut Fenly
"Diam lo pada,,, hm kak Fajri gimana kondisinya? " Tanya Amel mencari muka
"Ya,, seperti yang lo liat" Jawab Fajri datar
"Udah makan belum? Mau minum,, atau mau apa,, biar Amel bantuin" Caper Amel
"Dih,,, tawaran Basi" Judes Nindy menyindir orang ini
"Hm,, si,, gue pengen ngomong bentar ama lo" Pinta Dara dan menarik tangan sisi
"Emang ngak bisa ngomong langsung" Tanya Sisi yang judes
"Plis,,, ini penting" Ucap dara dan menarik sisi keluar ruangan.
"Yes,, kak Dara tahu banget cara bikin gue senang" Batin Dara
Drengg,,, ( dering HP)
"Ya,, hallo" Jawab pemilik HP yang tak lain adalah Gilang
_ _ _ _ _
"Ha! Apa?,, oke gue kesana sekarang? " Jawab Gilang panik dan mematikan hpnya
"Ke_ kenapa bang? " Tanya Zwei heran
"Cafe kita diserang,, sama orang yang ngak dikenal" Jawab Gilang
"Jangan-jangan ini sama orangnya sama pelakunya Aji" Pikir Fiki
"Yaudah kalau gitu,, kita samperin sekarang" Ucap Farhan
"Kita bakal pergi,, kecuali bocil SMA, kalian stay disini jagain Aji" Jelas Ricky
"Yaelah,, kita bakal ikutan,, emang jagain Aji dari apa coba? " Tolak Fenly
"Lo,, ngak liat, ada wanita pelet disebelahnya,, bahaya,, ntar dia gesrek lagi" Ucap Fiki berbisik tapi masih dengan suara normal
"He,,, sembarangan kalau ngomong" Teriak Amel
KAMU SEDANG MEMBACA
Back To Aji {I.MF'Season2}
Teen Fictionsambungan dari cerita it's Maulana Fajri,,, jadi baca dulu cerita itu baru mampi disini