BAB 16

687 47 0
                                    

"Azizi,bangun nak.ini ujian hari terakhir loh,nanti telat sayang".sedari tadi Shani sudah membangunkan Zee.Ashel dan Adel sudah bangun sedari tadi.anak pertamanya itu memang agak susah di bangunin.

"Eeggh,lima menit lagi deh mah.aku masih ngantuk banget" ucap gadis itu tanpa membuka matanya,ia malah semakin menarik selimutnya dan mencari posisi paling nyaman.

Shani menarik selimut Zee."gak ada lima menitan.kamu liat sayang ini udah jam berapa?,ini udah mau jam setengah tujuh nak"

Dengan rasa yang masih sangat mengantuk,akhirnya Zee bangkit.ia duduk terlebih dahulu untuk mengumpulkan nyawanya.

"Mama tungguin di bawah ya sayang" ucap Shani lalu mengacak rambut Zee.

Gadis itu hanya menganggukkan kepalanya dengan masih memejamkan mata.

"Eeghhh jam berapa sih?"

Zee mebuka mata nya,jam sudah menunjukkan pukul 6:15.ia pun segera bangkit dan langsung bersiap.

15 menit sudah berlalu,Zee pun langsung turun kelantai bawah.sudah ada Shani,Ashel dan Adel di meja makan.

"Lama banget ngab?" Tanya Adel.

Zee hanya diam saja.

"Ah elah,kalau di tanya itu di jawab dong.dasar manusia es" ucap Adel yang merasa kesal.

"Masih ngantuk" ucap Zee seadanya saja.lalu meminum susu vanilla nya.

Adel memutar bola matanya malas.ia melihat ke arah Ashel yang sedari tadi hanya diam saja.

"Heh,biji ketumbar.kok lo diem diem bae? Tumben banget.biasa nyerocos mulu tu mulut"

"Diem lo bayi titan"

"Lagi dapet ya lo?" Tanya Adel yang masih berusaha mendapatkan jawaban dari kakak nya itu.

"Iya,mama.....sakit banget perut aku."

Ashel merengek seperti anak kecil di sebelah Shani.

"Nanti mama kasih obat pereda rasa nyeri.makan dulu ya"

Ashel menganggukkan kepalanya.sedari tadi Zee menatap ke arah Ashel.Adel yang melihat Zee menatap Ashel begitu dalam langsung menjentikkan jarinya di depan mata Zee.

"Ngapain lo liatin kakak gue?" Tanya Adel.

"Kakak lo?,dia adek gue"

"Kakak gue itu"

"Adek gue itu"

Ashel yang di perebutkan seperti itu merasa senang sendiri.

"Udah udah,ayo buruan makan.ntar telat loh anak mama ini." lerai Shani.

Mereka pun melanjutkan sarapan pagi ini dengan sangat heboh.

Mobil sedan hitam milik Shani sudah terparkir indah di depan gerbang sekolah.

"Baik baik jawab soal ujian nya ya sayang.ga usah buru buru banget." Ucap Shani.

"Iya ma" ucap ketiga anak kembar itu.

Mereka sama sama keluar dari mobil dan berpisah di depan gerbang.Shani pun menancapkan gasnya menuju kantor.

Selama masa ujian berlangsung,ketiga gadis itu tidak bertemu.mereka sibuk mengulang ulang soal dan kisi kisi yang sudah di berikan oleh guru.

Dan kini tidak terasa jam pulang sekolah akhirnya tiba.semua murid berhamburan keluar kelas.akhirnya mereka merasa bebas karena seminggu sudah melakukan  ujian yang sangat sangat menguras otak dan fikiran.

"Woi Del,lo besok ada latihan basket di club lo itu ya?" Tanya Olla.

"Iya,kenapa?"

"Kita rencana mau ngajakin lo ke mall buat refrehsing kan otak." Ucap Olla.

3AWhere stories live. Discover now