BAB 26

608 41 1
                                    

Shani dan Adel kini tengah berada di depan ruangan yang masih tertutup.Shani terlihat sangat panik.ia tidak henti henti nya mondar mandir di depan ruangan yang masih tertutup itu.

Tidak berselang lama,akhirnya dokter yang menangani kedua anaknya keluar juga.

"Gimana keadaan anak anak saya dok?"

"Zee dan Ashel seperti nya mengalami gejala tifus,namun kita harus melakukan uji lab terlebih dahulu untuk memastikan gejala itu benar atau tidak."

"Ya sudah,lakukan sekarang aja dok."

"Baik,kalau begitu saya permisi dulu,mari"

Adel langsung memeluk Shani yang sudah menangis."mama tenang ya,Zee sama Acel pasti baik baik aja kok."

"Iya sayang,kamu bantu doa ya untuk kakak kakak kamu."

"Pasti ma"

Adel menyeka sisa air mata Shani dan mengecup kedua pipi mamanya itu.ia juga membawa Shani untuk duduk lagi.

Hari semakin gelap,akhirnya hasil laboratorium Zee dan Ashel sudah keluar, mereka di nyatakan positif terkena tifus.

Kedua gadis kembar itu di haruskan untuk dirawat di rumah sakit.

Di ruangan vip itu,terdapat dua gadis yang terbaring lemah di satu kasur.

Di ruangan vip itu,terdapat dua gadis yang terbaring lemah di satu kasur

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Mama..."panggil Zee dengan suara yang parau.

Shani yang duduk di sofa langsung bangkit dan mengelus pucuk kepala Zee.

"Kenapa sayang?"

"Aku mual,mau ke toilet.tolongin ma.."

Shani membantu Zee ke toilet,ia mendorong tiang infus anaknya sambil memapah Zee.

Gadis itu sedari tadi sore selalu mengeluarkan isi perutnya.begitu juga dengan Ashel.

Shani mengusap usap punggung Zee dan memberikannya air hangat.

"Udah sayang?,masih mual lagi gak?"

Zee hanya menggelengkan kepalanya saja.Shani membawa Zee kembali ke brankar nya.

"Del,mama boleh minta tolong gak,sayang?"

Adel yang sedang duduk langsung menghampiri Shani.

"Minta tolong apa ma?"

"Tolong belikan mama makanan di kantin ya.mama laper banget."

"Siap ibu bos"

Adel berlari keluar ruangan untuk membelikan Shani makan malam.

"Mama..."panggil Ashel dengan sangat lemah.

"Iya sayang?,Acel mual lagi ya nak?"

Ashel menganggukkan kepalanya.Shani membantu Ashel untuk ke toilet lagi dan memberikan anaknya air hangat.

3AWhere stories live. Discover now