3A

BAB 36

Minggu pagi ini di kediaman keluarga Natio,sudah terdengar teriakan teriakan dari anak kembar itu.pasalnya anak terakhir dari keluarga itu selalu menganggu kakak keduanya.

"ADEELLLL.....KELUAR LO." Teriak Ashel di depan kamar adik nya itu sambil menggedor gedor pintu.

Adel keluar kamar dengan menampakkan muka polosnya.

"Kenapa sih Cel?"

"Kenapa sih,kenapa sih.gak usah sok gak tau deh.lo kan yang udah ngambil sepatu gue?,gue cari in gak ada di fitting room gue.dan gue yakin lo yang udah minjem tapi gak balikin."

"Sepatu yang mana sih?."

"Sepatu nike jordan gue yang travis scott."

"Oooh yang itu,ada tuh.gue kemarin minjem buat main basket jadi lupa ngembaliin."

"Tuh kan,di buat main basket lagi.mana dia,kembaliin."Ashel mendorong Adel yang masih berdiri di ambang pintu.ia menerobos masuk kedalam kamar.

"Mana sih?" Tanya nya lagi.

"Di ruang fitting room. Coba liat sono."

Ashel pun mencari keruangan itu dan mendapatkan sepatu nya.

"Lo kalau minjem,izin dulu kek.sepatu ini kan gue mintanya harus nangis dulu ke mama."

"Iya maap dah.udah sono ah.gangguin gue aja lo."

Ashel berjalan keluar kamar Adel sambil menghentak hentakkan kakinya.

Setelah selesai makan siang,ketiga gadis itu kembali ke kamar nya.Ashel merasa sangat bosan.

"Live instagram aja kali ya.sekali kali" gumamnya sendiri.

Ia pun bersiap siap,merapikan diri sedikit dan memulai live nya.

Seketika live nya banyak yang menonton karena ia memang jarang sekali live di akun intagramnya ini.

"Hai semua." Sapanya.

Live berjalan hingga tidak terasa sudah 30 menit.

"Acel.."

"Eh,adek aku Adel manggil guys." Ucapnya pada penonton."iya?" Lalu ia berteriak.

"Aku boleh masuk gak?"

"Masuk aja."

Adel langsung membuka pintu kamar Ashel."lagi ngapain?" Ucap nya pelan.

"Live instagram.sini."

Adel mendekat dan duduk di sebelah Ashel.ia,kaget melihat penonton di live itu sangat banyak.

"Sapa dulu dong penonton gue."

"Hai."

"Hai doang.gak usah sok jadi orang pendiem deh.eh kalian tau gak guys,Adel itu tu manja banget sama nyokap.dia juga suka main sama bocil komplek." Ashel terkekeh.

"Aaa.....jangan di sebarin dong."

Ashel tertawa,"di sapa dong Del."

"Hmmm...halo semuanya aku dari Indonesia,tinggalnya di Jakarta, hmm.. kepribadian aku baik,umur aku 15 tahun, bentar lagi mau 16 tahun,emm...aku punya dua kakak,mereka baik juga.terus...ee aku sekarang ada di kamar kakak aku, eee.... hmmm...aku sekolah di Jakarta Intercultural School.eee....a-aku kelas 10. eee...aku suka main basket,di sekolah aku juga ikut ekskul basket sebagai kapten." Ashel sedari tadi sudah tertawa terbahak bahak bahkan sesekali ia mendorong Adel sambil tertawa.Adel pun juga ikut tertawa.adiknya itu seperti anak SD yang sedang memperkenalkan diri di depan kelas.