12. TEMBUS

341 62 30
                                    

Song 🎶🎧🎵
Tatto-Loreen

Denger lagu ini sambil baca,
Biar kerasa feel-nya
Hihihi😆💕

Denger lagu ini sambil baca,Biar kerasa feel-nyaHihihi😆💕

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

🔪🔪🔪

Fajar telah tiba.

Keeyara bangkit dari mimpinya dan tidak mendapati sosok Ethlan di sampingnya. Jam menunjukkan pukul 06.00 AM, saatnya ia harus mandi terlebih dahulu sebelum dipanggil Ethlan untuk sarapan. Ketika menuruni ranjang, ia merasakan sedikit nyeri di kedua buah dadanya. Ini pasti akibat remasan Ethlan tadi malam. Jika dia kembali meremas dadanya lagi, bisa-bisa dadanya akan semakin membesar.

Ck, taiklah.

🔪🔪🔪

Saat ini Ethlan dan Keeyara tengah makan bersama.

"Masakanmu sudah mulai lezat," puji Ethlan, kembali mengunyah sup sayur yang diisi beberapa potongan daging ayam.

"Ma... makasih." Senyum Keeyara terbit, lalu ia menyendokkan sup buatannya juga di meja makan. Akhir-akhir ini, ia paham apa makanan kesukaan Ethlan. Karena isi kulkas milik Ethlan sering kali disuguhi banyak sayuran segar dan potongan daging. Bahkan ada juga beberapa buah yang sangat segar di rak lemari pendingin.

Ethlan menyukai mengonsumsi makanan yang bergizi. Biasanya, orang Eropa jika sarapan kebanyakan makanan pokoknya adalah sereal atau roti lapis untuk sarapan pagi. Beda dengan Ethlan yang memakan sup sayur dan minum dengan air susu. Benua Eropa sering memiliki program yaitu setiap pagi mengantar susu segar sapi ke setiap perumahan. Hal itulah Ethlan selalu sehat jika dilihat. Tinggi, tegal, dan sehat." kecuali minuman alkohol yang masih dikonsumsinya, itupun jarang.

Oh, ya, satu lagi. Ethlan pecinta kebersihan. Kamarnya saja sangat rapi dan wangi saat Keeyara pernah numpang mandi yang berada di kamar Ethlan.

"Anu... Ethlan, ma... makasih sudah merayakan dan memberiku hadiah tadi malam." Keeyara membuka suara, wajahnya menunduk menatap mangkuknya.

Mendengar pengakuan gadis manis tadi, Ethlan tersenyum. "Not at all, sekarang makan yang banyak, setelah itu belajar di kamarmu. Kamu bisa study home di sini, kamu juga bisa membaca novelmu di kamar agar tidak bosan." Pria itu bangkit, segera berangkat ke kampus. Mendekati Keeyara dan dielusnya puncak kepala gadis itu. "Ayo, kuantar kau ke kamarmu."

"Tidak usah, Ethlan. Aku bisa sendiri."

"Tidak, pasti nanti kamu kabur dari sini."

Keeyara mendesah, niatnya gagal. Ya, Keeyara sudah mengatur misinya hari ini saat Ethlan hendak berangkat. Tetapi sama saja, Ethlan sepertinya sudah tahu duluan. "Alright." Bangkit dan menaruh alat makannya ke wastafel. What? Kek ada yang basah di area anu gue?

MY CRUEL BOY (On Going) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang