Bab 31

195 25 2
                                    

"Kana, tadi aku menghubungi paman Mario dan menceritakan semuanya, sekarang paman Mario sudah menunggu kita diapart" Ucap Mild

"Hhuufftttt baiklah, biar aku yang menjelaskannya kepada paman dan kalian langsung naik keatas kalau sudah sampai nanti"

Suasana mobil pun kembali hening "Aku harus segera belajar beladiri sama paman Mario agar bisa melindungi diri sendiri dan juga para sahabatku" Monolognya

Mew dan Tay kembali kemarkas untuk melihat keadaan Archen yang dikabarkan sudah bangun dari pingsannya.

"Kenapa wajahmu terlihat marah Mew? Apakah ada masalah selain Kana dan Art?"

"Bagaimana aku tidak terlihat marah Tay, ternyata Earth juga menjadi dosen dikampus Kana"

"Apa!!"

"Iya, dan dia juga yang sudah membantu Kana dengan cara memeluknya saat dipukul oleh Art, rasanya aku ingin mengambil pistol dibalik bajuku dan langsung menembak kepalanya"

"Kamu harus sabar dan jaga emosimu saat berhadapan dengan Earth, apalagi kalau didepan Kana. Jangan sampai kamu teledor yang akhirnya membuat Kana takut padamu"

"Iya Tay, makanya aku hanya mengepalkan tangan saja dan langsung mengajak Kana pergi dari sana agar aku tidak tersulut emosi"

"Kamu harus lebih waspada lagi Mew, aku takut dia menggunakan Kana untuk membuatmu lemah, tapi apakah dia tahu kalau Kana adalah lelaki manismu?"

"Sepertinya sebentar lagi dia akan tahu Tay"

"Waspadalah dari sekarang Mew, terutama jauhkan Kana darinya"

"Hheemmm"

Tay kembali focus menyetir dengan kecepatan diatas rata rata agar cepat sampai dimarkas.

Kana dan kawan kawannya kini sudah tiba diapart, kemudian turun dari mobil.

Beberapa bodyguard memberi salam hormat ketika Kana melewati mereka.

"Kana" Panggil Mario

"Naiklah terlebih dulu" Titah Kana kepada teman temannya dan Mario hanya memperhatikannya

Mario langsung pergi menuju ke basment dan diikuti oleh Kana dibelakangnya.

"Duduk" Ucap Mario

Kana pun duduk dikursi yang sudah disediakan oleh Mario sebelumnya.

"Paman a-aku..."

Belum selesai Kana berbicara, Mario langsung menggebrak Meja yang ada dihadapan Kana. Sontak Kana kaget dengan kejadian itu.

"Bangun!!" Teriak Mario

Kana akhirnya bangun dari duduknya dan tidak berani menatap wajah Mario.

"Angkat pandanganmu Kana!! Dab Lihat lah aku" Titahnya

Kana pun memberanikan diri untuk menatap Mario "Keluar kalian semua"

Para bodyguard yang handal dalam beladiri pun keluar satu persatu. Ada sekitar 5 orang disana yang harus Kana hadapi.

"Apa ini paman?"

"Hadapi mereka"

"A-apa!! Paman jangan bercanda"

"Apakah paman terlihat bercanda Gulf!!" Bentaknya

"Pa-paman..."

Kana tahu itu kalau paman ataupun orang tuanya sudah memanggil namanya dengan sebutan Gulf maka itu adalah sebuah rasa kekecewaan mereka terhadapnya.

"Maju!!" Titahnya kepada anak buahnya

Kana berlari menjauh dari para bodyguardnya sambil berteriak "Pamaaaannn... Tolongin aku pamannn!!"

Between Revenge And Love ✔️ (BL) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang