Bab 51

182 16 3
                                    

Sebelum lanjut baca alangkah baiknya menyediakan cemilan ringan dan minuman terlebih dulu. Karena ini adalah part terbar bar selama Meera bikin cerita. Mungkin kalau dipisah akan menjadi 4 part 😴tapi ini hanya menjadi 1 part saja agar kalian lebih puas lagi bacanya 4ribu Kata we 😴

Ketika Mew ingin mengakui siapa dirinya yang sebenarnya kepada Mario, Kana yang ternyata mendengarkan semua pembicaraan Mario dan juga Mew segera mencegahnya. Karena kalau Mario tahu siapa Mew yang sebenarnya, maka akan langsung terjadi ketegangan diantara keduanya

"Baiklah Paman, Aku akan mengakui siapa diriku yang sebenarnya kepadamu. Aku adalah Me......"

"Bbuugghhh"

"Bbuugghhh"

"Mati lah Kau Bajingan!" Teriak Kana dari balik gerbang

Mew menghentikan perkataannya dan langsung melihat kedalam, suara apa yang berisik didalam. Mario dan Mew dengan cepat membuka gerbangnya dan terlihat Kana yang memukuli seekor ular berukuran sedang

"Kana hei" Ucap Mario

"Oh Paman, lihatlah ini! Aku berhasil membunuh ular yang belakangan ini meneror Apartement Kita hhuuffttt" Ujarnya dengan menghela napasnya

"Aku hebat kan Pak Veevat?" Tanya Kana kearah Mew, seolah olah mencairkan suasana diantara Mario dan Mew

"I-ya, Kamu hebat Kana" Jawabnya

"Hei penjaga! Cepat buang bangkai ular ini jauh jauh" Titah Kana kesalah satu anak buah Mario

"Oh iya Pak, katanya Bapak kedatangan tamu dirumahnya. Cepatlah pulang sekarang Pak, kasihan tamunya menunggu terlalu lama" Ucap Kana dengan kedipan matanya

Mew yang sadar pun langsung meng iyakan ucapan dari Kana "Aahh Kamu benar Kana, Aku hampir lupa untung Kamu ngingetin. Kalau begitu Aku pulang dulu ya, Selamat malam Kana dan juga Paman Mario"

Mew melambaikan tangan kearah keduanya dan berlalu keluar dari apartement itu. Mario dicegat oleh Kana ketika ingin mengikuti Mew keluar

"Ayo Kita masuk Paman, Aku sudah mengantuk dan malam ini Paman harus tidur dikamarku ya. Aku tidak menerima penolakan apapun itu!!"

Kana melakukan itu agar Dirinya bisa memantau pergerakan Mario takutnya nanti menyuruh anak buahnya untuk mengikuti Mew sampai Mansion

Kini Kana dan Mario sudah berada didalam kamar, Kana meminta Mario untuk tidur satu ranjang dengannya. Permintaan itu dituruti oleh Mario setelah mendengar rengekan dari Kana

Tidak butuh waktu lama akhirnya Mario menutup matanya dan juga terdengar suara dengkuran yang keluar dari mulutnya

"Hhuuffttt Akhirnya Paman tidur juga, kalau begitu Aku akan tidur juga" Ucap Kana lega setelah melihat Mario tertidur dengan sangat pulas. Tidak lupa juga mengunci pintu kamarnya dan kuncinya diselipkan didalam sarung bantalnya. Bahkan ponselnya dan juga punya Mario disembunyikan juga agar Mario tidak bisa berbuat apa apa

Malam sudah larut dan jam sudah menunjukkan pukul 11 malam. Kini Mew sudah tiba di Mansionnya dan langsung masuk kedalam

"Dimana Dia?"

"Dia ada didalam Boss"

Mew masuk kedalam untuk mengintrogasi mata mata itu. Dilihatnya orang itu sudah lemah karena terdapat beberapa tembakan ditubuhnya tapi masih bisa bertahan

"Siapa Kamu dan Siapa yang menyuruhmu?" Tanya Mew

Orang itupun mendongakkan kepalanya dan menatap wajah Mew lekat lekat

"Ka-mu?" Kaget Mew setelah mengetahui orang itu adalah anak buah Mario

Dihampirinya orang itu dan Mew langsung duduk tepat dihadapannya dengan memegang pistolnya

Between Revenge And Love ✔️ (BL) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang