Between Revenge And Love ✔️ (BL)

Bab 49

Kana menarik tangan Mew dan membawanya keruang tamu untuk duduk bersama dengan Mario

"Selamat malam paman" Sapa Mew

"Eh selamat malam juga nak, silahkan duduk"

"Kalian mengobrol lah, Aku akan menemui teman temanku dulu" Ucap Kana yang kemudian berlalu pergi

Mew pun duduk persis disamping Mario, sementara itu Kana menghampiri ketiga sahabatnya dan mengajaknya untuk bergabung diruang tamu sebelum berangkat ke bandara

Terjadi kecanggungan antara Mew dan Mario, karena merasa hening akhirnya Mew memulai obrolan terlebih dulu

"Eeuummm ini ada apa ya Paman? Kenapa Kana memanggilku untuk kesini?" Tanya Mew basa basi

"Owh itu karena ketiga sahabatnya akan kembali ke Kanada makanya Kana memintamu agar datang kesini untuk perwakilan para dosen dosennya sekedar berpamitan saja" Jelas Mario

"Kenapa hanya bertiga paman? Apakah semuanya baik baik saja"

"Orang Tua mereka mengalami kecelakaan dihari yang sama, maka dari itu Universitas Kanada meminta agar Mild, New dan Krist segera kembali. Tapi itu hanya sementara karena setelah itu mereka akan kembali kesini lagi"

"Owh... Ok ok Paman, terima kasih"

Setelah itu tidak ada pembahasan lagi antara Mew dan Mario. Tanpa diketahui oleh Mew, ternyata Mario mengamati setiap wajah Mew karena itu mengingatkan kepada seseorang dimasa lalunya

"Wajahmu seperti tidak asing bagiku Nak" Ucap nya spontan

"Hah? Apa yang Paman bicarakan?" Tanya Mew

"Tidak ada Nak, mungkin Paman sedang ngelantur. Sudahlah lebih baik Kita minum dulu" Ucap Mario mencoba mengalihkan pembicaraannya

Dalam hati Mew berkata "Bagaimana wajah ini tidak asing bagimu Paman, karena wajah ini lah yang selalu Kamu jaga setiap waktu ketika Papa dan Mama keluar. Sebentar lagi Aku akan mengetahui kenapa Kamu meninggalkanku dan memilih menjaga Kana daripada Diriku Paman"

"Kenapa dengan wajahmu itu, apakah untuk itu alasan Kana pergi kerumahmu Nak?" Tanya Mario

"Owh ini, biasalah Paman kalau lelaki pasti selalu selisih paham sesama teman dan karena ini jugalah Kana kerumahku untuk mengobatinya"

Mario hanya tersenyum kemudian menggelengkan kepalanya setelah mendengar jawaban dari Mew. Tidak lama setelah itu, Kana dan ketiga sahabatnya menuruni anak tangga dan langsung bergabung bersama Mew dan juga Mario

"Eh ada Pak Veevat, selamat malam Pak" Sama ketiganya secara bersamaan

Mereka pun akhirnya berbincang bincang sambil makan malam bersama sebelum berangkat ke bandara. Kebetulan malam ini Mew dan Kana yang akan mengantar ketiga sahabatnya itu tanpa ditemani oleh Mario dan pengawal lainnya

Meninggalkan Kana dan yang lainnya asyik menyantap makan malamnya, berbeda dengan Earth yang saat ini sudah semeja dengan Art dan Tuan Foei

"Ada apa Pak, kenapa ingin menemui Putraku? Apakah masalah kemarin masih berlanjut?" Tanya Tuan Foei

"Owh bukan, ini masalah lain antara Aku dan Art" Jawabnya

Art dan Tuan Foei mengerutkan keningnya karena merasa aneh dengan jawaban Earth

"Denganku? Apa itu Pak" Tanya Art pesanaran

Earth mengajak Art dan Tuan Foei bekerjasama dalam hal yang dianggapnya saling menguntungkan kedua. Earth juga bercerita tentang siapa Mew sebenarnya kepada Art dan Tuan Foei

"Hah? Yang benar Kamu?" Tanya Tuan Foei

"Ya, untuk apa Aku mengarang cerita! Toh Akulah musuhnya yang dari dulu sampai sekarang Mew masih menyimpan dendam kepadaku. Iya!! Namanya adalah Mew di dunia gelapnya dan Dia juga orang nomer satu yang berkuasa dinegara ini. Kalian kemana saja dari dulu hah! Masa tidak tahu menahu soal Mew si Mafia Black Market"