"KAK IVYYYYYY! ANTERIN MAVE KE SEKOLAAAAHHHH" Mave berteriak dari arah tangga membangunkan Ivy yang sedang tertidur di kasurnya.
"Baru jam 6 mate" kata Ivy dengan suara seraknya setelah melihat kearah jam.
"ISH! NUNGGU KAK IVY SIAP SIAP DULU, TERUS MASA IYA GURU DATENG TELAT?! ANTERIN MAVEEEEE"
"Iya iya Mate, sabar" Ivy mendudukkan tubuhnya sambil memperhatikan sekitar karena masih merasa mengantuk.
"KAAAKKKKKKKK! AYOOOOOO!" Mave menggoyang goyangkan badan Ivy pelan karna takut Ivy mengamuk.
"Hm"
"Kak Ivy ga usah mandi ya? Anterin Mave aja" Kata Mave sambil menyisir rambut Ivy dengan jari jarinya sambil berdiri di sebelah kasur untuk merayu Ivy.
"Kak ivyy... Ayoo... Udah jam 6.30 tau!"
"Iya mate sabar"
"GA ADA SABAR SABAAAAARRRRR AYOOO!" Kata Mave sambil memegang tangan Ivy.
"Iya iya" Ivy bangun dari kasurnya dan langsung berjalan keluar kamar diikuti Mave dibelakangnya.
"Mave tunggu di mobil ya kaakkkk!" Kata Mave dengan suara gembira.
Ivy berjalan ke arah rak di ruang tamu untuk mengambil kunci mobilnya lalu berjalan ke arah garasi, tak lupa Ivy mengunci semua pintu yang ada di rumahnya sebelum keluar.
"kak ivyyy" ivy masuk ke dalam mobil masih dengan wajah bantalnya, sementara Mave sudah rapi dan bersemangat.
"Apa?" Jawab Ivy singkat sambil mengeluarkan mobilnya.
"Ish! Kak Ivy harus semangat tauuu! Siapa suruh Kurung Mave di hari hari kerja, jadi harus anter jemput kan" kata Mave sambil terkekeh.
"Ga masalah"
"Ish! Sekarang aja bilang ga masalah ga masalah, coba deh tadi, kak Ivy ga mau bangun"
Ivy keluar dari mobilnya untuk mengunci gerbang, lalu setelah itu ia kembali masuk ke dalam mobil dan menjalankan mobilnya menuju sekolah tempat Mave bekerja.
"Maaf mate, kemarin aku ga bisa tidur" kata Ivy.
"Bukanya kak Ivy tidur duluan ya?"
"Iya, tapi aku kebangun tengah malem"
"Kebangun kenapa kak?" Tanya Mave dengan wajah tegangnya karena Mave takut dengan hal hal yang berbau mistis.
"Ada..."
"ADA APAAAA?! MAVE UDAH DOA TAU TIAP MAU TIDUR PASTI GA DI GANGGUIN KOK! KAK IVY KOK GA BILANG SIH?!"
"Ada kucing mecahin pot balkon Mate"
"KAKK IVY JELEEEEEKKKKK! KAK IVY TAU GA SIH MAVE UDAH TAKUT MAVE UDAH MERINDING TERNYATA CUMA KUCING?! CERITA ITU YANG LENGKAAAAP!"
Ivy terkekeh mendengar ocehan Mave yang tidak ada habisnya.
"Kamu yang motong mate"
"GAKKK! KAK IVY ABIS NGOMONG ADA ITU LANGSUNG DIEM! SIAPA YANG GA SALAH PAHAM COBA?! ADUH MAVE KENALIN KE GURU BAHASA INDONESIA NIH LAMA LAMA"
"Cantik?"
"Cowok sih... Dia ga keker tapi kalo senyum dibilang lucu sama anak anak.." Mave langsung terdiam, tapi beberapa detik setelahnya Mave Kembali berteriak
"GA JADI! KALIAN GA BOLEH KENALAN!"
"Hm? Kenapa?"
"Ga boleh dia udah punya pacar, nanti kak Ivy dijambak pacarnya. Pacarnya garang banget tau"
KAMU SEDANG MEMBACA
Mave's Limerence
Ficção Adolescente"Mave ga tau mau nonton apa.. Mave ga bisa mikir!" Kata Mave sambil memukuli kepalanya sendiri. "Sttt, mave.." Ivy langsung menarik pelan tangan Mave agar tidak memukuli kepalanya lagi. "Nanti sakit" kata Ivy sambil mengelus kepala Mave yang tadi ia...
