Mobil mewah itu memasuki pekarangan mansion Red Moon dengan cukup terburu. Johnny memarkirkannya asal, Mark melesat keluar disambut oleh tetua Sandara yang memegang sebuah ramuan di tangannya. Ya, Johnny menelepon tetua Sandara dan menjelaskan situasinya di perjalanan.
Mark menenggak ramuan tersebut dan dengan cepat tubuhnya merasa lebih rileks. Rut-nya mereda. Enigma dapat menyembuhkan dirinya sendiri, sebetulnya. Jadi jika mengkonsumsi obat, efeknya berkali-kali lebih cepat.
"Dad? You okay?"
"Actually, no, I'm not. Where is Haechan?"
"Uncle Haechan pergi belanja bersama uncle Ten." Chenle menjawab.
"Telepon Ten, Renjun. Bawa Haechan pulang sekarang."
Renjun sebenarnya masih bingung namun ia tetap menelepon Ten, dan saat panggilan-nya dijawab, terdengar isak tangis dari Ten di ujung telepon.
"Apa maksudmu? Hilang? Bagaimana bisa Tennie?"
Tubuh Mark menegang sempurna mendengar ucapan Renjun. Merebut ponsel Renjun dan mengaktifkan speaker telepon.
"Aku tidak tahu, tadi kami berpisah saat belanja. Dan saat aku kembali di tempat yang sudah kami janjikan, aku tidak menemukannya. Aku ... Aku menunggu lalu mencarinya. Aku menemukan troli penuh belanjaan dan ponsel Haechan yang tergeletak... Haechan.."
"Sialan.. Haechan kau dimana.."
Ten yang mendengar suara Mark menjawab menaikkan intonasinya,
"Mark sialan kau! Apa yang kau lakukan! Haechan pasti menghilang karenamu!"
"Apa maksudmu Ten? Jangan bicara sembarangan." Johnny terkejut mendengar Omeganya menuduh Mark tiba-tiba.
"Aku melihatnya Johnny!! Ponsel Haechan. Itu terhenti di pemutar video. Kau, Enigma sialan, apa yang kau lakukan di hotel bersama Omega lain Mark?? Aku yakin seratus persen Haechan melihat video itu."
Semua orang yang ada disana beralih menatap Mark yang kini mengusak wajahnya kasar. Cepat sekali Haechan tahu, bahkan belum lewat berjam-jam. Video itu sampai mana? Siapa yang mengirimnya? Siapa?
Johnny yang melihat Mark tampak kacau karena mendengar Haechan hilang, berusaha menenangkan keadaan. Johnny menceritakan kejadian sesungguhnya. Dan bahwa sebentar lagi Johnny akan menerima rekaman video Omega binal itu sedang digagahi para anak buahnya. Hukuman selalu lebih mengerikan bukan?
Minhyung menggeram. Berani sekali Omega bernama Mina itu menyakiti mom Haechan tercintanya. Menggoda ayahnya.
"Dad, kau tahu siapa dalangnya? Aku menyelidiki Mina dan menyadari bahwa dalam beberapa hari ini Mina itu sering bertemu seorang pria. Aku belum tahu siapa. Pria itu selalu menggunakan pakaian tertutup, masker, topi bahkan Hoodie."
"Mina...., bilang bahwa dia mendapatkan ramuan pemicu Rut itu dari tetua Jisoo. Tetua dari Grey Moon yang tinggal bersama Donghyuck. Aku yakin, itu.. ramuan yang sama dengan yang tetua Jisoo berikan pada Haechan, dahulu..."
Minhyung mengernyit. Sebenarnya Mark hanya menceritakan garis besar kejadian asal usul Donghyuck pada Mark. Tidak terlalu mendetail. Mark bilang bahwa saat itu Haechan hanya berusaha memenuhi takdirnya bersama para Elder. Untuk kemudian kembali bersama Mark. Karena itu Minhyung berusaha maklum.
"What do you mean, Dad? Mom Haechan... Apa yang terjadi padanya dahulu?"
Renjun maju menahan tubuh Minhyung yang tampak seperti menantang pada Mark.
"Minhyungie, tenang dulu.."
"No, uncle! Aku dengar sendiri tadi Dad bilang mom pernah diberikan ramuan semacam itu? Untuk apa? Kapan?"
KAMU SEDANG MEMBACA
JINX - SIGMA AFTER STORY [END]
WerewolfDonghyuck yang menginginkan Haechan. Sigma yang telah membawanya ke dunia untuk bersama keluarganya. Minhyung yang menginginkan Donghyuck. Bocah manis yang dahulu selalu menempelinya kemanapun. Dan Ji-Sung. Yang membenci Donghyuck karena Elder Jen...